Kompas TV regional jawa tengah dan diy

Kronologi Hilangnya Naomi Daviola di Gunung Slamet hingga Akhirnya Ditemukan Selamat

Kompas.tv - 9 Oktober 2024, 17:28 WIB
kronologi-hilangnya-naomi-daviola-di-gunung-slamet-hingga-akhirnya-ditemukan-selamat
PUNCAK: Naomi Daviola Setyani (17) berfoto di puncak Gunung Slamet sebelum dilaporkan menghilang pada Senin (7/10/2024). (Sumber: Kompas.com)
Penulis : Rizky L Pratama | Editor : Deni Muliya

PURBALINGGA, KOMPAS.TV - Naomi Daviola, siswi SMK 3 Semarang sempat dilaporkan hilang saat mendaki Gunung Slamet melalui jalur Dukuh Bambangan, Desa Kutabawa, Kecamatan Karangreja, Purbalingga, Jawa Tengah. 

Pendakian yang dilakukannya pada Sabtu (5/10/2024) berakhir dengan pencarian besar-besaran oleh tim SAR setelah dia terpisah dari rombongan pendaki lainnya.

Berikut kronologi hilangnya Naomi Daviola di Gunung Slamet hingga akhirnya berhasil ditemukan selamat pada Selasa (8/10/2024).

Ikut Open Trip Mendaki Gunung Slamet

Naomi berpamitan kepada keluarganya pada Sabtu siang. Neneknya, Sri Martini menyebutkan Naomi hanya mengatakan ingin pergi bermain, tanpa menyebutkan niatnya mendaki gunung. 

Orangtuanya sempat melarang Naomi untuk pergi karena cuaca buruk akibat memasuki musim hujan.

"Ikut open trip di TikTok, sudah dibilangin jangan muncak sekarang, lagi musim hujan, lain kali saja, tapi anaknya nekat," ujar Sri Martini dikutip dari Kompas.com, Selasa (8/10/2024).

Naomi tetap berangkat mendaki bersama 40 orang lainnya pada Sabtu malam pukul 23.00 WIB.

Rombongan ini menggunakan jalur Bambangan, salah satu jalur populer untuk pendakian Gunung Slamet.

Naomi Terpisah dari Rombongan

Rombongan pendaki yang diikuti Naomi dijadwalkan kembali ke Posko Bambangan pada Minggu (6/10/2024) malam pukul 21.24 WIB. Namun, Naomi tidak ikut serta dalam rombongan yang turun.

Baca Juga: Hari Terakhir Pencarian, Pendaki Asal Jakarta yang Jatuh di Gunung Rinjani Belum Ditemukan!

Ketua rombongan melaporkan kehilangan satu pendaki kepada tim SAR Bambangan pada Senin (7/10/2024) pukul 11.00 WIB. 

Laporan ini langsung ditindaklanjuti dengan pencarian oleh sembilan personel SAR yang memfokuskan pencarian di Pos 7 Gunung Slamet.

Pos tersebut menjadi area prioritas setelah beberapa pendaki melaporkan mendengar suara minta tolong di sekitar lokasi itu.

Sayangnya, pencarian pada hari pertama tidak membuahkan hasil. 

Supriyanti, Camat Karangreja menyebut, meskipun tim SAR telah menyisir Pos 7, mereka tidak menemukan tanda-tanda keberadaan Naomi.

"Namun saat dilakukan pencarian, tidak ditemukan apa-apa, sehingga pendaki tersebut turun," kata Supriyanti.

Ditemukan Dalam Kondisi Lemas

Upaya pencarian dilanjutkan pada Selasa (8/10/2024) dengan melibatkan lebih banyak pihak.

Tim gabungan yang terdiri dari Ubalda Kota Semarang, Wanadri, Arsa Yuda, SAR Gunung Slamet, Tagana, Basarnas, MOM, dan Kodim 0702 Purbalingga menyisir area di Pos 7 menuju Kabupaten Pemalang.

Pada pukul 10.03 WIB, usaha pencarian akhirnya membuahkan hasil. Naomi ditemukan dalam kondisi lemas namun masih sadar. 

Tim segera melakukan evakuasi yang memakan waktu sekitar 3,5 jam.

Dalam video yang beredar di media sosial, tampak momen haru saat Naomi bertemu kembali dengan keluarganya setelah berhasil dievakuasi.

Baca Juga: Pendaki Asal Jakarta yang Jatuh di Gunung Rinjani Ditemukan Meninggal, Terdeteksi Drone Thermal




Sumber : Kompas.com




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x