JAKARTA, KOMPAS.TV - Setiap orang di dunia ini diciptakan berbeda-beda, bukan hanya soal fisik, tetapi juga kepribadian. Jangankan kamu dan temanmu, orang yang kembar pun terkadang memiliki kepribadian yang sangat berbeda satu sama lain.
Saat membahas tentang kepribadian, biasanya kita mengelompokkan orang-orang menjadi dua jenis yaitu, orang yang memiliki kepribadian ekstrover dan yang memiliki kepribadian introver.
Orang yang memiliki kepribadian ekstrover dikenal sebagai sosok yang aktif dalam keseharian. Mereka memiliki banyak kegiatan, dan hampir selalu dikelilingi banyak orang dan merasa nyaman dengan situasi tersebut.
Karena mereka senang berinteraksi dan terlibat dalam berbagai situasi sosial, tidak heran jika ekstrover memiliki banyak teman di sekitar mereka.
Keberanian mereka dalam bersosialisasi membuat mereka sering terlihat sebagai individu yang mudah bergaul dan memiliki jaringan pertemanan yang luas.
Berbeda dengan ekstrover yang mudah berteman dengan siapa saja, seorang introver cenderung lebih tertutup dan merasa tidak nyaman dengan sikap terlalu ramah.
Mereka juga akan menjauh jika terlalu didekati. Namun, mereka sulit untuk akrab jika kita bersikap pasif seperti mereka.
Menghadapi orang yang memiliki kepribadian introver memang memerlukan pendekatan yang khusus. Berikut 8 tips menjalin hubungan pertemanan dengan introver, dikutip dari Gramedia.com.
Introver, terutama dengan tipe restrained (kepribadian introver yang cenderung membatasi diri dalam berinteraksi dengan orang lain), memang tidak mudah didekati.
Dengan menghabiskan lebih banyak waktu bersama, kamu dapat membangun kepercayaan karena mereka cenderung tidak mudah percaya pada orang lain.
Meskipun mungkin sulit pada awalnya, setelah beberapa kali bertemu, mereka dapat menjadi lebih terbuka dan tidak terlihat dingin seperti pada pertemuan sebelumnya.
Baca Juga: Pantas Dikenal Introvert, 4 Zodiak Ini Nyaman kalau Lagi Sendirian
Saat berbicara dengan introver, sulit menebak apa yang ada di dalam pikiran mereka.
Wajah mereka sering kali datar, sehingga interpretasi menjadi sulit. Oleh karena itu, penting untuk berhati-hati dalam memilih pertanyaan.
Pastikan pertanyaan yang diajukan tidak menyinggung dan dapat membuat mereka menjauh darimu, mengingat sifat tertutup yang mereka miliki.
Meskipun introver memiliki kepribadian yang cenderung pendiam, mereka akan selalu terlihat antusias saat membicarakan topik yang mereka sukai.
Maka dari itu, jika kamu ingin menjalin pertemanan dengan intorver, kamu harus cari tahu apa yang menjadi topik favoritnya.
Membahas hal yang menarik buat mereka, akan membuat introver lebih terbuka, terutama jika kamu memiliki pemahaman dan ketertarikan yang sama terhadap topik tersebut sehingga obrolan menjadi lebih lancar.
Sebagian besar introver tidak menyukai orang yang terlalu kepo atau suka bertanya banyak tentang urusan pribadi mereka.
Mereka cenderung tertutup, terutama pada orang yang baru dikenal. Sikap ini membuat mereka merasa risih dan cenderung menjauh.
Sebaiknya, biarkan mereka yang memutuskan untuk berbagi cerita tentang diri mereka sendiri setelah merasa nyaman.
Oleh karena itu, hindarilah pertanyaan yang terlalu pribadi. Hal itu dapat membantu membangun kepercayaan dan kenyamanan mereka.
Membuat introver menjadi banyak berbicara adalah suatu tantangan, terutama saat baru berkenalan. Setelah menemukan topik yang menarik dan memancing obrolan, hindari membuat mereka menjadi pendengar.
Meskipun banyak di antara introver yang senang menjadi pendengar, tapi memaksanya terus-menerus menjadi pendengar dapat merusak upaya untuk membangun kedekatan dengannya.
Sebaliknya, berikan kesempatan kepada mereka untuk berbicara. Jika introver mulai banyak bicara, itu menunjukkan mereka sudah merasa nyaman berada di dekatmu.
Baca Juga: 5 Pilihan Ekstrakurikuler yang Cocok untuk Anak Introvert
Introver umumnya tidak menyukai gosip dan menghindari orang yang gemar membicarakan tentang keburukan orang lain.
Karena itu, ketika berbicara dengan introver, pastikan tidak membicarakan hal-hal negatif tentang orang lain di depannya.
Meskipun mereka dapat diandalkan dan menjaga rahasia dengan baik, namun membicarakan orang lain di depan mereka dapat merusak nama baikmu di mata mereka.
Mereka cenderung melihat kamu sebagai seseorang yang tidak bisa dipercaya, dan hal tersebut bisa menghambat upayamu untuk menjalin hubungan pertemanan dengan mereka.
Untuk menjalin pertemanan dengan introver, kamu perlu membuktikan bahwa kamu pantas disebut sebagai temannya.
Kualitas dapat dipercaya dan selalu ada saat dibutuhkan sangat dihargai oleh mereka. Ingatlah juga bahwa ketika kamu mengalami kesedihan atau kesulitan, mereka juga akan berusaha memberikan dukungan yang sama untukmu.
Pada awal kenalan, introver mungkin terkesan sulit didekati karena mereka cenderung pendiam dan tertutup.
Tapi faktanya, ada berbagai alasan di balik perilaku ini, mulai dari rasa malu, segan, hingga takut salah bicara. Namun, penting untuk tidak memaksanya agar terbuka.
Memaksanya hanya akan membuatnya semakin menjauh. Sebaliknya, lebih baik menunggu hingga dia merasa nyaman denganmu seiring berjalannya waktu.
Baca Juga: 5 Kelebihan Orang Introvert di Tempat Kerja, Termasuk Lebih Fokus
Menjalin hubungan pertemanan dengan introver memang memerlukan kesabaran dan waktu. Namun, jika kamu bersedia memberikan mereka waktu untuk beradaptasi, mereka bisa menjadi teman yang sangat baik untukmu.
Meskipun cenderung tidak banyak berbicara, sikap pendiam mereka bukan berarti tanda mereka tidak peduli. Sebaliknya, mereka sangat memperhatikan dan setia terhadap teman-temannya.
Mereka juga terkenal sebagai penjaga rahasia yang baik dan dapat diandalkan. Ketika kita menghadapi situasi sulit, mereka akan dengan tulus memberikan dukungan dan membantu menyelesaikan masalah tanpa keluhan.
Sumber : Gramedia.com
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.