Calon Penumpang Kapal Fery Abaikan Protokol Kesehatan

KUPANG, KOMPAS.TV - Ratusan calon penumpang kapal fery tujuan Lewoleba, Kabupaten Lembata dan Kalabahi, Kabupaten Alor, Selasa siang tadi mengantri di loket Pelabuhan Fery Bolok, Kupang, Nusa Tenggara Timur untuk membeli tiket.

Ratusan calon penumpang yang antri tersebut, mengabaikan protokol kesehatan pencegahan virus corona, karena tidak menjaga jarak antar sesama dalam barisan antrian.

Hal serupa juga terjadi saat para calon penumpang menunggu jadwal keberangkatan, dimana mereka berdiri berkelompok tanpa menjaga jarak, sesuai standar protokol kesehatan yang berlaku.

Padahal petugas PT. ASDP Cabang Kupang telah menghimbau, baik melalui pamflet yang ditempel di setiap sudut ruangan maupun pengeras suara, agar seluruh calon penumpang wajib mematuhi protokol kesehatan selama berada di area pelabuhan.

"Kami sudah mengimbau agar semua warga wajib mematuhi porotokol yang berlaku. Namun kesadaran warga masih kurang, sehingga mereka cenderung abaikan protokol kesehatan," ujar Cuk Prayitno, Kepala PT. ASDP Cabang Kupang, saat dikonfirmasi, Selasa siang, di kantor PT. ASDP Cabang Kupang.

Manajemen PT. ASDP berharap, warga selalu sadar untuk mengikuti protokol kesehatan yang berlaku, saat berada di area pelabuhan fery sehingga bisa terhindar dari ancaman penyebaran corona.

PT. ASDP Cabang Kupang telah membuka secara resmi seluruh rute penyeberangan antarpulau di wilayah Nusa Tenggara Timur, sejak 15 Juni seiring dengan penerapan normal baru oleh Pemerintah Provinsi Nusa tenggara Timur.

#CalonPenumpang #AbaikanProtokol #KapalFery