Severity: Notice
Message: Undefined property: stdClass::$iframe
Filename: libraries/Article_lib.php
Line Number: 241
Backtrace:
File: /var/www/html/frontendv2/application/libraries/Article_lib.php
Line: 241
Function: _error_handler
File: /var/www/html/frontendv2/application/controllers/Read.php
Line: 85
Function: gen_content_article
File: /var/www/html/frontendv2/index.php
Line: 314
Function: require_once
TASIKMALAYA, KOMPAS TV - Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Tasikmalaya, Heru Suharto membenarkan adanya pasien baru yang positif terinfeksi virus corona atau Covid-19.
Pasien tersebut diketahui baru pulang sebagai relawan tenaga medis corona di RSPI Sulianti Suroso, Jakarta.
Denga adanya tambahan pasien, maka yang positif Covid-19 di Tasikmalaya menjadi dua orang. Keduanya saat ini tengah dikarantina di ruang isolasi RSUD SMC Kabupaten Tasikmalaya.
Heru menjelaskan, pasien kedua yang positif Covid-19 ini rutin menjalani pemeriksaan. Pada pemeriksaan pertama, sang tenaga medis dinyatakan non reaktif Covid-19 usai menjalani rapid test.
Baca Juga: Kronologi Kasus Covid-19 di Pabrik Rokok Sampoerna, Risma: Bermula dari Karyawan Tak Jujur
“Awalnya hasil rapid testnya non reaktif (negatif), tapi swabnya belum keluar. Dia pulang ke kampung halamannya di Kecamatan Salawu, Kabupaten Tasikmalaya sebelum diketahui positif hasil swab," kata Heru, Jumat (8/6/2020).
Selama hasil tes swab belum keluar, kata Heru, sang pasien tersebut sempat beraktivitas seperti biasa. Sebagai pemilik apotek, pasien tetap buka praktik dan sempat berinteraksi dengan masyarakat yang datang.
Setelah beberapa hari berada di Tasikmalaya, akhirnya baru diketahui bahwa hasil tes swab dari Kementerian Kesehatan menyatakan sang pasien positif corona.
"Kita langsung dapat Info dari Kemenkes, Dinkes Provinsi, lalu ke Dinkes Tasikmalaya. Info itu kita terima tanggal 6/5/2020,” ujar Heru.
Setelah diketahui positif, kata dia, baru pihaknya langsung membawa pasien pada malam hari di rumahnya di Kecamatan Salawu untukmenjalani isolasi di RS SMC.
“Kami pun lakukan tracing siapa saja yang kontak erat dan langsung lakukan rapid tes kepada 8 orang, hasilnya non reaktif semua," ucapnya.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.