JAKARTA, KOMPAS.TV - Kuasa hukum tersangka kasus pembunuhan Vina dan Eki, Pegi Setiawan, Tony RM, mengatakan bahwa Pegi akan menjalani tes poligraf atau tes kebohongan.
Tes poligraf ini bertujuan untuk mendeteksi kebohongan. Adapun, tes poligraf ini akan digelar Polda Jawa Barat besok, Rabu (12/6/2024).
"Kami dapat informasi dari penyidik bahwa hari Rabu itu akan dilakukan tes poligraf untuk mendeteksi kebohongan. Silakan saja. Namun, kami belum dapat undangan resmi dari penyidik untuk klien kami Pegi Setiawan," kata Tony RM, Senin (10/6).
Baca Juga: Begini Kata Pengacara usai Pegi Jalani Pemeriksaan Psikologi Selama 8 Jam
Sebelumnya, Ditreskrimum Polda Jawa Barat telah melakukan psikologis forensik terhadap Pegi Setiawan.
Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Pol Jules Abraham Abast mengatakan bahwa tes psikologi terhadap Pegi ini dilakukan selama dua hari.
"Polda jabar telah memeriksa psikologi forensik terhadap tersangka PS (Pegi Setiawan). Pemeriksaan psikologi forensik dilakukan Sabtu dan Minggu tanggal 8-9 Juni 2024 oleh tim psikologi atas permintaan Ditreskrimum Polda Jabar," kata Jules, Senin.
Selain Pegi, sejumlah saksi kasus pembunuhan Vina dan Eki, termasuk keluarga Pegi juga akan menjalani tes psikologi.
"Pemeriksaan psikologi tidak hanya terhadap tersangka PS, tapi ke beberapa saksi termasuk pemeriksaan ke keluarga tersangka PS," kata Jules.
"Kami ucapkan ke tokoh, komponen bangsa, perhatian dan dukungan atas kasus ini, namun dengan segala hormat berkait berkembangya info di masyarakat mohon dengan sangat memperhatikan trauma psikologis keluarga Eky dan Vina," sambungnya.
Baca Juga: Update Polda Jabar usai Pegi Setiawan Jalani Tes Psikologi di Kasus Vina dan Eky
Sebagai informasi, Vina dibunuh oleh sekelompok anggota geng motor pada 27 Agustus 2016 lalu. Sebanyak 8 pelaku kini telah ditangkap dan diadili.
8 tahun berlalu, kasus Vina kembali ramai usai kasusnya diadaptasi ke dalam film berjudul Vina: Sebelum 7 Hari yang tayang pada 8 Mei 2024.
Selasa (21/5/2024), jajaran Polda Jawa Barat berhasil menangkap buron atas nama Pegi Setiawan alias Pegi Perong. Saat ini, Pegi telah ditetapkan sebagai tersangka dan diduga menjadi otak pembunuhan Vina dan Eki.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.