Tak Pasang Target di Piala AFF, Ketum PSSI Singgung Nasionalisme Pemain Muda Timnas

JAKARTA, KOMPAS.TV - Ketua Umum PSSI Erick Thohir menyebut Timnas Indonesia tetap akan menampilkan permainan terbaik kendati tidak memasang target di Piala AFF 2024. Erick Thohir pun mengapresiasi skuad muda Timnas Indonesia yang meraih kemenangan di partai perdana Piala AFF lawan Myanmar.

"Walaupun kita tidak punya target, ya kita harus berikan yang terbaik," kata Erick dalam konferensi pers pada Selasa (10/12/2024).

"Saya yakin pemain-pemain muda kita punya jiwa nasionalisme, mereka juga bermain ngotot kemarin, akhirnya menang 1-0 (lawan Myanmar)."

Baca Juga: Shin Tae-yong Apresiasi Kemenangan Perdana Timnas Indonesia di Piala AFF 2024

Menteri BUMN itu menyebut Piala AFF 2024 dapat menjadi persiapan untuk SEA Games 2024. Timnas Indonesia sendiri meraih medali emas di cabor sepak bola SEA Games 2023 lalu.

Erick Thohir pun mengapresiasi klub-klub di Liga 1 dan Liga 2 yang telah memenuhi peraturan menit bermain pemain muda. Klub-klub Liga 1 diminta memainkan pemain U-22 selama setidaknya 45 menit per pertandingan. Sedangkan klub Liga 2 wajib memainkan pemain U-21.

Erick menyebut pembinaan pemain muda ini akan memperkaya materi pemain Timnas Indonesia ke depannya. 

"Kemarin kita menurunkan tim muda (di Piala AFF) yang usianya 20,5, 20,9 yang termuda di Asia Tenggara. Memang kalau kita mau konsisten prestasi ya kita harus terus regenerasi," katanya.

Selain itu, Erick melaporkan bahwa pemerintah akan memberi pendanaan untuk PSSI sebesar Rp227 miliar. Dana ini disebutnya akan mulai disalurkan pada Januari 2025.

Untuk membiayai seluruh program PSSI, Erick menyebut dibutuhkan dana antara Rp500-600 miliar. Selain pendanaan pemerintah, Erick menyebut PSSI telah menjalin kerja sama dengan 25 mitra dengan dana terkumpul mencapai Rp400 miliar.

Baca Juga: PSSI Gelar Sayembara Desain Jersei Timnas Indonesia, Hadiahnya Tiket Tahunan Nonton Skuad Garuda