Aturan Makan 20 Menit, Anies: Bukan Soal Waktu, Tapi Interaksi yang Berpotensi Penularan..

JAKARTA, KOMPAS.TV – Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tanggapi soal aturan batas makan selama 20 menit di warteg maupun rumah makan.

Menurutnya hal ini merupakan usaha untuk mencegah penularan dan mengurangi nongkrong.

Anies juga jelaskan bahwa penggunaan masker  saat kegiatan makan merupakan hal yang tidak bisa dilakukan secara bersamaan.

"Bisa enggak pakai masker dan makan? enggak bisa. Masker dan makan itu tidak pernah bisa disatukan. Saya pengen lihat kalau ada inovasi, tapi belum ada. Karena itu ketika lepas masker, enggak usah dimenitin, ya sesebentar mungkin," papar Anies.

Menurutnya hal yang dipersoalkan seharusnya bukan waktu yang ditentukan, namun soal interaksi yang berpotensi terhadap penularan covid-19 tersebut.

“Jadi buat saya bukan soal 10 menit, 20 menit, 30 menit, tapi soal sesedikit mungkin berinteraksi yang berpotensi terhadap penularan,”ujarnya.

Sebelumnya viral di media sosial foto dirinya digunakan sebagai meme terkait aturan waktu tersebut, Anies menjelaskan bisa melakukan hal tersebut, karena menurutnya yang membuat waktu makan menjadi lama adalah ngobrolnya.

"Kita juga kalo makan itu, makannya sih mungkin tidak terlalu lama, Ngobrolnya biasanya yang panjang,"ujar Anies.

Video Editor: Noval