JAKARTA, KOMPAS TV - Mantan Gubernur DKI Jakarta, Sutiyoso, turut menanggapi peristiwa banjir yang terjadi di Jakarta dalam beberapa hari terakhir.
Sutiyoso atau yang akrab disapa Bang Yos mengaku heran dengan kondisi politik di Indonesia, khususnya di Ibu Kota Jakarta di tengah terjadinya banjir di mana-mana.
Baca Juga: Tak Hanya Jakarta, Semarang Juga Direndam Banjir
Menurut Bang Yos, masyarakat dan beberapa pihak tertentu terlalu berlebihan karena menyerang Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan terkait banjir di Ibu Kota.
Padahal, kata Bang Yos, banjir tidak hanya terjadi di Jakarta, melainkan di mana-mana. Itu seperti di Bandung, Kaimantan, bahkan Semarang.
Soal banjir di Semarang, Bang Yos mengaku sedih karena wilayah tersebut sebelumnya tidak pernah banjir. Tapi, pada tahun ini terjadi sebaliknya.
Baca Juga: Semarang Banjir, Ganjar Pranowo: Saya yang Salah
“Banjir kan dimana-mana,” kata Bang Yos saat diwawancara Najwa Shihab dalam acara Mata Najwa yang dikutip pada Jumat (26/2/2021).
“Di Jakarta dan di sekitarnya di Bandung di Semarang yang tak pernah banjir, sedih saja. Lalu di Kalimantan juga."
Ketika banjir terjadi di mana-mana, kata Bang Yos, pemerintah pusat sudah menyatakan bahwa cuaca di Indonesia saat ini dalam keadaan ekstrem, sehingga curah hujan turun terlalu tinggi.
Baca Juga: Bekasi Terendam Banjir, Jokowi Targetkan Perbaikan Tanggul Citarum Bisa Selesai dalam 2 Hari
"Banjir ini di mana-mana, pemerintah pusat mengatakan ini ada cuaca yang ekstrem di republik ini, tapi yang digebukin Anies, kenapa ya? gue heran juga," ucap Bang Yos.
Mendengar jawaban Bang Yos, Najwa Shihab lantas kembali bertanya, mengapa bisa terjadi seperti itu di Ibu Kota.
“Kenapa bang Yos kira-kira, menurut anda jadi kalau di Ibu Kota politisasinya lebih kencang karena aktor politiknya,” tanya Najwa Shihab.
Baca Juga: Imbas Banjir di Jakarta dan Jalur Pantura, 4 Perjalanan Kereta Api dari Bandung Dibatalkan
Bang Yos lantas menjelaskan bahwa hampir seluruh politikus di Indonesia berada di Jakarta. Bahkan, kata dia, dari mulai presiden sampai tukang batu.
“Iya pastilah kita jadi ibu Kota Negara ini penduduknya dari tukang batu sampai RI 1 jadi penduduk Jakarta," ujar Bang Yos.
"Di tengahnya ini Ketua Partai, Ketua MPR, Ketua DPR, anggota Dewan tingkat satu sampai tingkat pusat."
Namun demikian, Bang Yos mengaku merasa cemburu jika Gubernur DKI Jakarta sekarang tidak ‘digebukin’, karena dirinya pun pernah mengalami hal yang sama.
Baca Juga: [FULL] Cerita Dedi Mulyadi Rela Tenggelamkan Mobil Mewah demi Beri Bantuan ke Korban Banjir
“Jadi kalau Anies dan A Riza tidak digebukin ya gue ini cemburu kenapa waktu gue digebukin terus kenapa Gubernur sekarang tidak, gitu," ucap Bang Yos.
Meskipun begitu, menurut Bang Yos, ada hikmahnya juga karena sering 'digebukin', yakni jadi dikenal oleh banyak orang.
“Tapi hikmahnya Anies ada kita semakin kesohor kalau sekaring digebukin," kata Bang Yos.
Baca Juga: Viral! Saat Banjir Masuk ke Rumah, Pria di Bekasi Ini Malah Temukan Ikan Cupang: Harganya Mahal
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.