Kompas TV internasional kompas dunia

Palestina Dapat Dukungan dari 163 Negara, Sedangkan 15 Lainnya Tak Mau Mengakui Kedaulatannya

Kompas.tv - 19 Mei 2021, 04:30 WIB
palestina-dapat-dukungan-dari-163-negara-sedangkan-15-lainnya-tak-mau-mengakui-kedaulatannya
Aksi Bella Hadid saat turun demo membela Palestina di jalanan kota New York (Sumber: Instagram)
Penulis : Ahmad Zuhad | Editor : Tito Dirhantoro

YERUSALEM, KOMPAS.TV - Palestina adalah negara dengan status politik penuh perdebatan. Negara di Timur Tengah ini terus berusaha memperoleh pengakuan dari berbagai negara di belahan dunia.

Pada Kamis, 19 November 2020, Israel meminta melakukan pemungutan suara dalam pertemuan Komite Ketiga Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Komite ketiga ini fokus membahas isu sosial, kemanusiaan, dan budaya. 

Dalam rapat komite ketiga ini, Israel meminta pemungutan suara berjalan untuk membahas hak rakyat Palestina menentukan nasib sendiri.

Baca Juga: Biden Telepon Netanyahu, Dorong Gencatan Senjata antara Israel dan Palestina

Melansir The Times of Israel, salah satu hak menentukan nasib sendiri ini adalah hak kemerdekaan negara Palestina. Pemungutan suara ini juga menekankan urgensi penghentian segera pendudukan Israel. 

Terakhir, pemungutan suara ini membahas kesepakatan damai dengan solusi dua negara, yaitu Israel dan Palestina berdiri berdampingan.

Hasilnya, 163 mendukung Palestina. Sementara, 5 negara menolak mendukung Palestina dan 10 negara memilih abstain atau tidak memberi suara.

Beberapa negara yang biasanya mendukung Israel mengubah pendiriannya. Sebagian negara yang mengubah pendiriannya adalah Kanada dan negara-negara Uni Eropa.

“Suara Kanada hari ini adalah cerminan dari komitmen lama kami terhadap hak menentukan nasib sendiri baik bagi orang Israel maupun Palestina,” ujar Bob Rae, utusan Kanada untuk Majelis Umum PBB.

Berikut daftar 15 negara yang tidak mendukung hak menentukan nasib sendiri rakyat Palestina, dikutip dari un.org.

Baca Juga: Mengungkap Deretan Fakta dan Penyebab Israel-Palestina Sulit Berdamai

1. Israel (Menolak)

2. Amerika Serikat (Menolak)

3. Pulau Marshall (Menolak)

4. Negara Federasi Micronesia (Menolak)

5. Nauru (Menolak)

6. Australia (Abstain)

7. Kamerun (Abstain)

8. Guatemala (Abstain)

9. Kiribati (Abstain)

10. Palau (Abstain)

11. Rwanda (Abstain)

12. Togo (Abstain)

13. Tonga (Abstain)

14. Honduras (Abstain)

15. Papua Nugini (Abstain)

Kemudian, pertemuan Majelis Umum PBB pada 10 Desember 2020 juga membahas soal pendudukan Yerusalem Timur.

Baca Juga: Pengamat Hubungan Internasional Ungkap Deretan Fakta dan Latar Belakang Konflik Israel-Palestina

Penggusuran masyarakat Palestina di Yerusalem Timur baru-baru ini menjadi pemicu serangan Hamas ke Israel.

Pendudukan wilayah Palestina oleh Israel (Sumber: unwatch.org)

Dalam rapat tahun lalu itu, 150 negara setuju menyebut Israel melakukan pendudukan terhadap wilayah Yerusalem Timur yang menghambat jalan damai.

Sementara, 7 negara menolak istilah “pendudukan” terkait hunian Israel di wilayah Yerusalem Timur. Negara-negara itu adalah Kanada, Amerika Serikat, Israel, Hungaria, Nauru, Liberia, dan Pulau Marshall.




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x