JAKARTA, KOMPAS.TV - Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemen PANRB) telah merencanakan perekrutan untuk tahun 2024.
Plh. Deputi Bidang SDM Aparatur Kementerian PANRB, Aba Subagja, secara langsung menyampaikan bahwa formasi yang akan disiapkan untuk tahun 2024 diperkirakan mencapai sekitar 1,3 juta. Perhitungan ini didasarkan pada sisa formasi tahun 2023.
Aba menyoroti bahwa setiap tahun, Kementerian PANRB memberikan alokasi formasi yang besar untuk memenuhi kebutuhan, meskipun masih ada keterbatasan dalam pemenuhan tersebut.
Dia juga mengakui bahwa pihaknya telah menerima banyak masukan dan keluhan dari para lulusan baru yang menghadapi kesulitan dalam melamar. Usulan dari kementerian, lembaga, dan pemerintah daerah juga masih perlu ditingkatkan.
Baca Juga: Catat, Begini Cara Cek Pengumuman dan Ketentuan SKB Non CAT CPNS KPK 2023
Untuk penerimaan CPNS tahun 2024 nanti, Aba berharap agar jumlahnya tidak melampaui kuota yang telah ditetapkan, sehingga setiap instansi dapat memaksimalkan potensi untuk penerimaan ASN di tahun tersebut.
“Tahun 2024 kita sudah hitung, formasi yang akan kita siapkan itu sekitar 1,3 juta. Perhitungan itu didasarkan pada, pertama, sisa formasi 2023,” ungkap Aba Subagja, Selasa (14/11/2023).
“Perhitungan itu didasarkan pada, pertama, sisa formasi 2023,” lanjutnya
Pemerintah berusaha untuk membuka lebih banyak formasi bagi lulusan baru atau fresh graduate dalam seleksi CASN 2024 atau seleksi CPNS-PPPK.
Namun, penting untuk dicatat bahwa tujuan utamanya bukan hanya untuk mengatasi pengangguran, melainkan untuk mendapatkan individu dengan keterampilan terkini yang dapat mendukung reformasi birokrasi pemerintah.
Menurut Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) Abdullah Azwar Anas, seleksi CPNS tidak dapat memenuhi harapan besar publik, karena ASN bukanlah lembaga penampung pengangguran. Pemerintah saat ini membutuhkan SDM yang terampil dalam teknologi informasi, sejalan dengan fokus penguatan keamanan siber nasional.
"Selama ini kita ngomong digital, tapi pengamanan datanya tidak diurus," ujarnya.
"Logikanya sudah kita ubah, jadi birokrasi supaya profesional, kita rekrut yang hebat, supaya bisa menyiapkan layanan yang bagus," ucap Anas seperti dilansir Kompas.com.
Anas juga menyebutkan bahwa pemerintah membutuhkan talenta yang memahami sektor pariwisata nasional. Saat ini, pemerintah fokus pada lima destinasi wisata super prioritas, namun SDM yang terlibat masih belum optimal.
Oleh karena itu, melalui Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, pemerintah akan menyediakan banyak formasi bagi para fresh graduate yang memenuhi kriteria yang dibutuhkan oleh negara.
Untuk mencapai target kebutuhan CPNS tahun depan sebanyak 1,3 juta formasi, pemerintah berkomitmen untuk menyediakan lebih banyak formasi, terutama untuk para fresh graduate.
Baca Juga: Catat, Berikut Link Jadwal, Lokasi SKB CPNS dan Cara Cek Pengumuman Hasil SKD CPNS Kemendikbud 2023
Sumber : Kompas TV, Kompas.com, Tribun News
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.