KOMPAS.TV - Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) menemukan transaksi mencurigakan dari tambang ilegal dan aktivitas kejahatan lingkungan lainnya selama Kampanye Pemilu 2024.
Ketua PPATK, Ivan Yustiavandana mengatakan, "menemukan peningkatan yang masif dari transaksi mencurigakan. Kenaikan lebih dari 100 persen. Semua sudah lihat. Semua sudah diinformasikan ke KPU dan Bawaslu. Kita masih menunggu, ini kan kita bicara triliunan."
PPATK menyebut, menemukan indikasi dana kampanye Pemilu 2024 bersumber dari tindak pidana.
PPATK juga sudah melaporkan temuan dugaan transaksi mencurigakan ini kepada aparat penegak hukum.
Baca Juga: PPATK Temukan Transaksi Terkait Tindak Pidana Perdagangan Orang Capai Rp 442 Miliar!
#ppatk #kpu #bawaslu
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.