Severity: Notice
Message: Undefined property: stdClass::$iframe
Filename: libraries/Article_lib.php
Line Number: 241
Backtrace:
File: /var/www/html/frontendv2/application/libraries/Article_lib.php
Line: 241
Function: _error_handler
File: /var/www/html/frontendv2/application/controllers/Read.php
Line: 85
Function: gen_content_article
File: /var/www/html/frontendv2/index.php
Line: 314
Function: require_once
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memakai istilah naturalisasi sungai yang disebut-sebut mampu mencegah dan mengatasi banjir di Jakarta. Untuk tujuan yang sama, Gubernur DKI yang terdahulu menggunakan istilah yang berbeda yaitu, normalisasi.
Apa sebetulnya perbedaan antara normalisasi dan naturalisasi sungai? Dan program mana yang sesungguhnya lebih cocok diterapkan di Jakarta?
Muslim Muin, sosok yang mencetuskan ide naturalisasi menjelaskan perbedaan kedua konsep tersebut. Dan menurut Muslim, istilah naturalisasi memiliki penjelasan ilmiah bukan hanya “asal beda” seperti yang dituduhkan. Ia pun bersyukur Jakarta tidak melanjutkan proyek normalisasi. Mengapa?
Temukan jawabannya di cuplikan dialog Rosianna Silalahi, bersama Azas Tigor Nainggolan (Tim Advokasi Korban Banjir Jakarta), Muslim Muin (TGUPP DKI), Yayat Supriyatna (Pengamat Tata Kota), Abraham Lunggana( Ketua Bamus Betawi), Rudi Kamri (Pegiat Media Sosial), dan M. Qodari (Direktur Eksekutif Indo Barometer), di talkshow ROSI eps Gugatan Banjir: Politik atau Hukum? Tayang 16 Januari 2020, di Kompas TV Independen Tepercaya.
Jangan lewatkan dialog seru lainnya di program ROSI setiap hari Kamis pukul 20.00 WIB hanya di @kompastv
Dan follow akun Instagram talkshow ROSI @rosi_kompastv juga Twitter di @Rosi_KompasTV
#RosiKompasTV #GugatanBanjir #Rosi #KompasTV #TalkshowRosi
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.