NUNUKAN, KOMPAS.TV - Polisi menyampaikan sejumlah fakta terkait kecelakaan kapal reguler rute Nunukan, Kaltara-Tawau, Malaysia, Rabu (19/3/2025), sekitar pukul 14.30 Wita, yang menewaskan satu orang.
Mengutip pemberitaan Kompas.com, Kamis (20/3/2025), Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Pelabuhan Tunon Taka, Iptu Andre Azmi Azhari, membenarkan adanya perstiwa itu.
Menurutnya, korban yang meninggal adalah Mustamin (50), warga Jalan Tien Soeharto, RT 12, Nunukan Timur.
"Atas nama Haji Mustamin, meninggal dunia di RSUD Nunukan, sekitar pukul 18.19 Wita," ujarnya saat dihubungi, Kamis (20/3/2025).
Luka Parah
Ia menuturkan, Mustamin diduga meninggal karena mengalami luka parah pada bagian dada akibat terimpit dua kapal.
Baca Juga: Mudik Lebaran 2025, 62 Kapal dan Dermaga Khusus Disiapkan di Pelabuhan Merak
"Dalam sejumlah video dan foto yang beredar, kondisi Mustamin cukup mengenaskan. Tangan kanan di bagian otot bisep robek dan putus, serta terdapat luka lebam parah di antara bahu dan dada kanan," ujarnya.
Menurut Andre, pihak keluarga korban telah mengambil jenazah Mustamin dari RSUD sekitar pukul 19.00 Wita.
Pihaknya, lanjut Andre, masih melakukan penyelidikan berkaitan dengan peristiwa itu, termasuk penyebab luka pada para korban lainnya.
Andre juga menjelaskan, pihaknya bersama Kantor Syahbandar dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) menyelidiki kejadian itu dan meminta keterangan dari sejumlah saksi, termasuk kapten kapal, Sabindo bin Daniel, dan pemilik kapal, Lili.
Handel Gearbox Putus
Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.
Sumber : Kompas.com
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.