Fopera Papua Barat Daya Akan Temui KPU Bahas Soal Minim Partisipasi OAP di Legislatif

SORONG, KOMPAS.TV - Forum Pengawal Perjuangan Rakyat atau disebut Fopera Papua Barat Daya menyebut, Orang Asli Papua bisa kehilangan kursi legislatif pada pemilu 2024. Hal ini diduga terjadi karena pemerintah dan partai politik mengabaikan otonomi khusus.

Ketua Fopera Papua Barat Daya, Yanto Amus Ijie mengatakan, setelah melakukan berbagai kajian dan diskusi  adanya ketidak seriusan pemerintah dan partai politik dalam melaksanakan otonomi khusus di Papua. padahal kehadiran otonomi khusus untuk melindungi hak-hak orang asli Papua, sehingga perlu membangun OAP di bingkai NKRI.

Fakta yang terjadi partai politik maupun calon legislatif 2024 di Papua Barat Daya didominasi orang non Papua, hal ini bisa mengakibatkan Orang Papua harus menjadi warga kelas satu di tanah sendiri. sehingga Negara harus berlaku adil untuk orang asli papua dalam konteks pelaksanaan pemilu legislative.

Menindak lanjuti hal tersebut,  Fopera Papua Barat Daya dalam waktu dekat akan melakukan pertemuan dengan penyelenggara pemilu dalam hal ini komisi pemiliha umum, agar memintaKPU Papua Barat Daya ikut mengawal OAP sehingga mendapatkan kesempatan di provinsi ini.