"Istrinya dulu dikasih makan sama warga, dia mau makan lahap. Tapi pas ditanya, kayak orang linglung, enggak ada nangis apalagi histeris," ujar Bambang.
"Makanya kita semua heran sama istrinya. Logikanya kan kalau emang suami sama anaknya meninggal, dia pasti sedih. Ini enggak sama sekali," imbuhnya.
Terpisah, Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Utara AKBP Iverson Manossoh menjelaskan, hasil identifikasi sementara mengungkap, korban laki-laki berumur 50 tahun dan korban anak balita berumur 2 tahun.
Dari hasil pemeriksaan saksi di lokasi, diketahui kedua jenazah yang ditemukan warga masih satu keluarga, yakni bapak dan anak.
Selain dua jasad itu, ada pula istri dan anak korban yang ditemukan dalam kondisi lemas.
Baca Juga: Polisi Simpulkan Jasad Ibu dan Anak di Cinere Meninggal karena Bunuh Diri, Ini Fakta yang Ditemukan
Menurut Iverson, istri dan anak korban belum dapat dimintai keterangan lantaran sedang menjalani perawatan di RS Pelabuhan Jakarta.
Iverson juga menjelaskan, empat penghuni rumah itu tak terkurung di dalam rumah. Sebab, pintu rumah tidak dalam kondisi terkunci.
"Enggak (terkurung di rumah), pintu bisa didorong dari luar. Artinya kalau gagang pintunya diputar tetap kebuka tapi enggak full kebuka. Faktanya bisa didorong dari luar oleh warga karena mencium bau busuk," ujar Iverson saat dikonfirmasi, Sabtu (28/10/2023).
Saat ini kedua jenazah korban sudah berada di RS Polri Kramat Jati untuk mengetahui penyebab pasti kematian.
Sedangkan istri korban dan anak korban masih menjalani perawatan dan pendampingan dari tim Perempuan dan Perlindungan Anak (PPA) Polres Metro Jakarta Utara.
Baca Juga: Buntut Kasus 4 Jasad Tanpa Kepala di Lampung, 13 Warga Lapor Polisi
"Tunggu saja hasil dari olah TKP, kami belum bisa berandai-andai penyebab kematian, biar ahli yang menyatakan," ujarnya, dikutip dari Kompas.com.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.