JAKARTA, KOMPAS.TV - Maskapai penerbangan Trigana Air menutup sementara penerbangan menuju Bandara Nop Goliat di Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo, Papua.
Penutupan penerbangan ini menyusul insiden penembakan yang dilakukan kelompok teroris kriminal bersenjata atau KKB saat pesawat Trigana Air lepas landas dan mendarat di Bandara Nop Goliat Dekai, Sabtu (11/3/2023).
Atas insiden penembakan KKB pesawat Boeing 737-59D dengan nomor penerbangan PK-YSC satu penumpang terkena serpihan pecahan kursi dari proyektil peluru yang menembus badan pesawat.
Aviation Security and Safety Manager Trigana Air, Kapten Alfred menjelaskan dihentikannya pelayanan penerbangan ke Distrik Dekai hingga batas waktu yang belum ditentukan.
Baca Juga: Kembali Berulah, KKB Papua Bakar Sekolah dan Tembaki Pesawat Logistik Trigana Air
"Memang benar kami untuk sementara menghentikan penerbangan ke Dekai dan saat ini sedang konsolidasi internal," ujar Kapten Alfred melalui pesan singkat, Sabtu (11/3/2023). Dikutip dari Antara.
Penembakan yang dilakukan KKB terhadap pesawat Trigana Air terjadi saat pesawat dengan nomor penerbangan PK-YSC lepas landas dari Bandar Udara Nop Goliat di Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo, Papua menuju Bandara Sentani, Kabupaten Jayapura, Papua.
Kabid Humas Polda Papua Kombes Ignasius Benny Ady Prabowo menjelaskan, penembakan diduga dilakukan dua kali saat pesawat Trigana Air ingin mendarat dan lepas landas.
Penembakan pertama terjadi saat pesawat ingin mendarat di Bandar Udara Nop Goliat di Distrik Dekai.
Baca Juga: KKB Egianus Kogoya Disebut Ingin Kelabui Polisi, Caranya Sebar Kondisi Pilot Susi Air Diapit Mereka
Pesawat yang membawa 55 penumpang dan kru itu berhasil mendarat dengan selamat. Saat dicek tidak ditemukan proyektil di badan pesawat.
Tak lama kemudian saat pesawat kembali lepas landas menuju Bandara Sentani, Kabupaten Jayapura, Papua, terjadi lagi penembakan.
Menurut Benny penembakan pesawat Trigana Air itu sekitar Pukul 13.35 WIT. Setelah pesawat lepas landas personel Opsnal Polres Yahukimo mendengar tembakan sebanyak empat kali.
"Suara tembakan berasal dari arah seputaran Kali Brasa Dekai," ujar Benny, Sabtu (11/3/2023).
Baca Juga: Aksi Kejahatan KKB Kembali Terjadi Bagi Warga di Yahukimo
Benny menambahkan pesawat yang membawa 66 penumpang dan kru itu berhasil mendarat dengan selamat di Bandara Sentani, Kabupaten Jayapura.
Aparat keamanan kemudian memeriksa badan pesawat lantaran sudah dua kali menjadi sasaran tembak KKB setelah mendarat di Bandara Sentani.
"Saat dilakukan pengecekan kembali di Bandara Sentani Jayapura terdapat satu lubang bekas tembakan di bawah pesawat dan satu penumpang terkena serpihan pecahan kursi," ujar Benny.
Sumber : Antara
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.