Kompas TV olahraga sepak bola

Ketua Umum PSSI Didesak Mundur, Menpora: Pemerintah Tidak Mungkin Intervensi

Kompas.tv - 10 Oktober 2022, 06:20 WIB
ketua-umum-pssi-didesak-mundur-menpora-pemerintah-tidak-mungkin-intervensi
Menpora Zainudin Amali menegaskan pemerintah tidak mungkin melakukan intervensi terkait desakan agar Mochamad Iriawan mundur dari jabatan Ketua Umum PSSI. (Sumber: Kemenpora)
Penulis : Rizky L Pratama | Editor : Hariyanto Kurniawan

JAKARTA, KOMPAS.TV - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali kembali menegaskan pemerintah tidak mungkin melakukan intervensi terkait desakan kepada Mochamad Iriawan untuk mundur sebagai Ketua Umum PSSI.

Seperti yang diketahui, masyarakat sepak bola Indonesia ingin Iriawan mundur dari Ketua Umum PSSI sebagai bentuk tanggung jawab dalam Tragedi Kanjuruhan yang merenggut 131 korban jiwa.

Bahkan sebuah petisi online yang mendesak pria yang akrab disapa Iwan Bule itu mundur sudah ditandatangani lebih dari 40.000 kali.

Meski begitu, belum ada tanda-tanda Iriawan akan mundur jabatannya.

Terkait desakan ini, Menpora Amali menegaskan pemerintah tidak bisa melakukan intervensi atas struktur organisasi di PSSI.

Hal tersebut dikarenakan melanggar statuta FIFA yang bakal berujung sanksi kepada Indonesia.

Baca Juga: Pemerintah Kolaborasi dengan FIFA, Ketum PSSI: Saya Sangat Berterima Kasih kepada Presiden Jokowi

"PSSI yang bernaung di bawah Asosiasi Sepak Bola Dunia FIFA memiliki aturan sendiri sehingga pemerintah dalam posisi yang tidak mungkin intervensi. Kan kami sudah punya pengalaman disanksi FIFA. Saya tidak mau itu terulang lagi," kata Menpora dikutip dari Antara, Minggu (9/10/2022).

Pihak Menpora sendiri mempersilakan bagi masyarakat jika ingin menyampaikan aspirasi dan dia akan mencoba untuk mengomunikasikan hal tersebut.

Namun, tetap keputusan akhir ada di pihak PSSI.

"Saya akan sampaikan hal itu, tapi semua kembali kepada PSSI bagaimana menyikapinya," imbuhnya.




Sumber : Antara




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x