Karyawan Metro TV Tewas, Polisi Dapat Petunjuk dari CCTV dan Ponsel Korban

JAKARTA, KOMPAS.TV - Dari perkembangan kasus pembunuhan terhadap editor Metro tv, polisi terus menemukan petunjuk, untuk mengungkap kematian korban.

Beberapa petunjuk juga coba didapatkan dari CCTV, di sekitar lokasi penemuan korban

Polda metro jaya telah mengambil rekaman CCTV di sekitar TKP , dan memeriksa 23 saksi, yang merupakan orang terdekat korban.

Sementara dari hasil otopsi korban, kematian korban disebabkan dua luka tusuk  dari  benda tajam.  Korban diduga telah tewas 3 hari sebelum ia ditemukan.

Sebelumnya, setelah olah TKP pada akhir pekan lalu, polisi masih mendalami dugaan pembunuhan karyawan Metro TV.

Sejumlah titik terang ditemukan polisi untuk mengungkap pembunuhnya.

Dari olah tempat kejadian perkara, polisi mendapat titik terang dalam penyidikan dugaan pembunuhan karyawan Metro TV.

Olah TKP dilakukan pada akhir pekan lalu, dengan sejumlah petunjuk seperti jejak yang diperoleh di tempat kejadian. Jejak tersebut diduga adalah milik pembunuh.

Jenazah editor Metro TV, Yodi Prabowo, dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati Jakarta Timur untuk diotopsi. 

Yodi sebelumnya ditemukan tewas di Tol JORR Ulujami-Pesanggrahan, Jakarta Selatan, pada Jumat (10/07/2020) siang kemarin.