Letjen (Purn) Soeyono, Mantan Ajudan Presiden Soeharto Meninggal Dunia di Usia 80 Tahun

JAKARTA, KOMPAS.TV - Mantan ajudan Presiden Soeharto, Letnan Jenderal (Letjen) Purnawirawan (Purn) Soeyono, meninggal dunia di usia 80 tahun.

Kabar meninggalnya Letjen (Purn) Soeyono itu disampaikan laman resmi Tentara Nasional Indonesia (TNI).

Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto turut menyampaikan duka cita atas meninggalnya mantan Kepala Staf Umum Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (Kasum ABRI) tersebut.

"Inna Lillahi Wainna Ilaihi Roji'un. Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto mengucapkan Turut berduka cita atas wafatnya Letjen Letjen (Purn) R. Soeyono, Kasum ABRI (1995-1996)," tulis laman tni.mil.id, Rabu (31/1/2024).

Baca Juga: Mahfud Mundur dari Kabinet, Basuki Hadimuljono: Masih Solid

"Semoga Allah SWT menerima semua amal ibadahnya, mengampuni segala dosa dan kesalahannya. Aamiin," lanjutnya.

Dilansir Tribun-Medan.com, almarhum Soeyono mengembuskan napas terakhir saat menjalani perawatan di RS Eka Hospital Cibubur, Rabu (31/1/2024) pukul 02.38.

Rencananya, jenazah almarhum akan dikebumikan di Taman Makam Pahlawan, Kalibata.

R Soeyono lahir di Malang, 13 Maret 1943.

Dikutip dari Kompas.id, Soeyono merupakan suami dari Sribudhi Mintorosasi, putri mantan Menteri Urusan Peranan Wanita Mien Soegandhi.

Selama berkarier di militer, Soeyono pernah menduduki sejumlah posisi strategis antara lain Panglima Daerah Militer (Pangdam) IV/Diponegoro dan Kepala Staf Umum (Kasum) ABRI.

Soeyono juga pernah ditunjuk sebagai ajudan Presiden Soeharto.

Baca Juga: Polisi Sebut Ada Indikasi KKB akan Sandera Istri Pilot Susi Air Phillip Mehrtens