JAKARTA, KOMPAS.TV – Andre Rosiade selaku juru bicara Tim Kampanye Nasional (TKN) pasangan Calon Presiden-Wakil Presiden (Capres-Cawapres) nomor urut 2 RI Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, mengibaratkan capres nomor urut 1 Anies Baswedan seperti Malin Kundang.
Pernyataan Andre tersebut disampaikan dalam dialog Kompas Petang, Kompas TV, Rabu (10/1/2023), membahas respons Prabowo pascadebat ketiga Pilpres 2024.
Andre mengatakan, jika berbicara tentang etika, seluruh rakyat Indonesia mengetahui bahwa ada peran Prabowo Subianto dalam perjalanan politik Anies.
“Bicara soal etika, kita semua tahu, rakyat Indoneia tahu, Anies Baswedan ini dibesarkan oleh Prabowo Subianto, bisa jadi orang hebat, calon presiden saat ini, salah satunya ada perannya Pak Prabowo,” kata Andre.
“Anies bicara etika, tapi menyerang secara personal Pak Prabowo. Itu kalau di kampung saya, maaf, seperti Malin Kundang,” ucapnya.
Baca Juga: Ketika Andre Rosiade Sebut Anies Sampaikan Kebohongan di Debat, Begini Respons Jubir Timnas Amin
Awalnya, dalam dialog tersebut host Kompas Petang menanyakan pada Andre, mengapa Prabowo Subianto merespons pernyataan Anies dalam debat justru setelah debat usai.
Menurut Andre, Anies memberikan kebohongan terbuka pada publik dalam debat, oleh sebab itu pihaknya merespons.
“Dua kali debat, Anies Baswedan mulai debat pertama dan debat kedua memberikan kebohongan, data palsu kepada masyarakat.”
“Bagaimana Mas Anies mendramatisir ‘Saya membawa pendukung Pak Prabowo yang meninggal, ini keluarganya ada di belakang saya’,” lanjut Andre.
Ia kemudian mengingatkan tentang remaja berusia 15 tahun yang oleh Anies disebut sebagai pendukung Prabowo.
“Bagaimana kita semua tahu Harun Arrasyid itu anak umur 15 tahun, yang datang melihat ada kejadian kerusuhan, tidak punya hak suara, dan orang tuanya dan teman-temannya menyampaikan bahwa ini anak yang datang.”
“Tiba-tiba Anies Baswedan demi ambisi kekuasaan dan syahwat kekuasaan yang begitu besar, mendramatisir, menuduh ini pendukung Pak Prabowo, dalam debat pertama. Itu kebohongan dalam debat pertama,” tegasnya.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.