WNI Penumpang Turkish Airlines yang Terlibat Kerusuhan Awalnya Lapor Pramugara karena Dijilat Anjing

JAKARTA, KOMPAS.TV - Penumpang pesawat Turkish Airline berinisial MJ yang terlibat keributan dan diturunkan di Bandara Kualanamu, Medan, Sumatera Utara pada Selasa (11/10/2022) disebut melapor kepada pramugara setelah dirinya dijilat anjing.

Hal itu diungkapkan oleh Supri Abu, rekan MJ sesama pilot, dalam konferensi pers bersama keluarga MJ di Tangerang Selatan, Kamis (13/10/2022).

Supri menjelaskan awal mula cekcok antara MJ dan pramugara. 

Menurut dia, MJ yang saat itu hendak salat subuh melihat ada penumpang lain membawa anjing yang disembunyikan di balik selimut.

Anjing itu kemudian sempat melompat dan menjilat celana MJ. 

"Beliau Muslim taat selalu menjaga wudhunya, tentu saja orang seperti ini sangat terganggu dengan kondisi seperti itu," kata Supri, Kamis (13/10/2022) dilansir dari Kompas.com. 

MJ, kata Supri, kemudian menegur pramugara dan mempertanyakan mengapa anjing itu bisa lolos masuk ke dalam pesawat.

"Mungkin terjadi adu argumen yang keras yang menyebabkan korban dipukul dulu, di situ beliau membela diri enggak tahu kenapa penumpang lain ikut memukul korban," kata Supri.

Baca Juga: Istri Pilot Lion Air yang Diusir dari Turkish Airlines Tepis Tudingan Suaminya Mabuk di Pesawat

Di sisi lain, istri MJ Puti Intan Ageyani Boudewijn juga membantah suaminya mabuk saat kejadian tersebut.

"Kami (keluarga) tidak terima suami saya dikatakan mabuk, karena notabene mabuk itu pernah mabuk, dia (MJ) jauh dari mabuk," ujar Puti.

Puti mengatakan, berdasarkan hasil tes yang dijalani suaminya di Kepolisian Resor Kota Deli Serdang, Medan, MJ terbukti tidak dalam pengaruh alkohol.

Pernyataan itu didukung oleh keterangan Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Kota Deli Serdang Kombes Irsan Sinuhaji yang sempat berbincang dengan MJ ketika dirawat di Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Bandara Internasional Kualanamu.

Kombes Irsan mengatakan, ia memastikan MJ tidak dalam keadaan mabuk.

"Saya kan ada di bandara saya tidak ada cium bau alkohol. Kemudian hasil cek urinenya kemarin negatif," sebut Irsan.

Irsan menyatakan, MJ tidak diperiksa lebih lanjut karena dianggap tidak ada dasar hukum untuk melakukannya.

Baca Juga: WNI Diduga Mabuk Mengamuk di Pesawat Turkish Airlines, Pukul Pramugara dan Penumpang Lain

Sebagaimana diberitakan KOMPAS.TV sebelumnya, Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Endra Zulpan, mengungkapkan bahwa berdasarkan penyelidikan sementara petugas Polresta Bandara Soekarno-Hatta (Soetta), penumpang pesawat Turkish Airlines TK 56 tujuan Bandara Soetta itu diduga mabuk.

"Dia memukul salah seorang crew atau pramugara pesawat Turkish Airlines saat pesawat masih mengudara, sehingga memancing amarah penumpang lain," kata Zulpan, Rabu (12/10/2022).

Akibat peristiwa keributan di pesawat Turkish Airlines tersebut, pihak maskapai memutuskan untuk melakukan pendaratan di bandara terdekat, yakni Bandara Kualanamu.

Pesawat Turkish Airlines rute Istanbul - Jakarta itu akhirnya mendarat di Bandara Soetta, Banten, pada Selasa (11/10/2022) malam pukul 19.05 WIB, satu jam lebih lama dari perkiraan jadwal tiba.

Penumpang berinisial MJ itu juga dikabarkan menjadi sasaran pemukulan oleh penumpang lain yang marah, sehingga menderita sejumlah luka di tubuhnya.

Baca Juga: WNI yang Pukuli Pramugara Turkish Airlines Ternyata Pegawai Lion Air, Manajemen Tak Ikut Campur