Kompas TV nasional politik

Cyber Army Dibentuk untuk 'Lindungi' Anies Baswedan? Ini Kata Ketua MUI DKI Jakarta

Kompas.tv - 21 November 2021, 20:13 WIB
cyber-army-dibentuk-untuk-lindungi-anies-baswedan-ini-kata-ketua-mui-dki-jakarta
Ketua MUI DKI Jakarta Munahar Muchtar (Sumber: Dok. situs web muidkijakarta.or.id)
Penulis : Isnaya Helmi | Editor : Hariyanto Kurniawan

JAKARTA, KOMPAS.TV - Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) DKI Jakarta Munahar Muchtar menegaskan rencana pembentukan cyber army tidak hanya untuk membela dan melindungi Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saja.

Menurut penuturannya, cyber army nantinya juga akan digunakan untuk melindungi tokoh-tokoh yang telah berjasa terhadap kemajuan Jakarta. 

"Ini (cyber army) bukan hanya untuk Pak Anies saja, siapa pun tokoh di Jakarta yang berbuat, bekerja untuk kemaslahatan warga ibu kota, kenapa tidak kita bisa bekerja sama dengan mereka. Sehingga Jakarta bisa lebih baik dan maju," kata Muntahar dalam program Kompas Petang, KompasTV, Minggu (21/11/2021).

"Saya contohkan Pak Anies karena beliau sebagai Gubernur. Jadi titiknya bukan ke Pak Anies saja. Pak Wakil Gubernur (Ahmad Riza Patria), serta tokoh-tokoh lainnya yang ada di Jakarta," jelasnya.

Lebih lanjut dia juga menegaskan cyber army ini dibentuk guna melawan buzzer yang kerap meresahkan umat Islam. 

Mengingat, lanjut Munahar, buzzer seringkali meresahkan umat Islam dengan menghantam ulama dan mendiskreditkan umat Islam.

"Kalau ada orang-orang yang coba-coba mendiskreditkan ulama, umat Islam dan lain sebagainya, ini perlu kita jawab, dan kita tidak bisa diam," tegasnya. 

MUI, kata dia, juga tidak ingin ada keretakan di antara anak bangsa karena beredarnya berita bohong, palsu, fitnah atau hoaks.

"Kita ingin tetap dalam satu jalan kebersamaan supaya Jakarta tenang dan aman. Intinya dalam rangka menjadikan Jakarta lebih baik ke depannya," jelas Munahar.

Baca Juga: MUI DKI Jakarta Kembali Tegaskan Cyber Army untuk Melawan Buzzer




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x