Paus Fransiskus akan Kunjungi Indonesia, Media Negara Tetangga Soroti Dua Hal Ini

JAKARTA, KOMPAS.TV - Kunjungan Paus Fransiskus ke Indonesia membuat media tetangga Indonesia, Malaysia ikut menyorotinya.

Media Malaysia, Herald Malaysia dan Malay Mail, ikut menyoroti kedatangan pemimpin umat Katolik itu ke Indonesia.

Ada dua hal yang menjadi sorotan dari kedua media jiran Indonesia tersebut.

Baca Juga: Menteri Israel Itamar Ben Gvir Ingin Bangun Sinagoga di Masjid Al-Aqsa, Otoritas Palestina Murka

Herald Malaysia menuliskan bahwa Paus Franssiskus akan menghindari masalah perpolitikan di Indonesia.

“Paus Fransiskus diyakini tak akan mengomentari masalah politik Indonesia, namun hanya akan mendiskusikan masalah global yang lebih besar dan saat ini menjadi kekhawatiran,” tulis Herald Malaysia.

Hal itu didasarkan pernyataan dari Pastin Yustinus Sulistiadi, seorang Keuskupan Agung Senior.

Menurutnya, Paus Fransiskus hanya akan fokus pada permasalahan global, seperti perubahan iklim dan energi yang diperarukan.

Sementara itu, Malay Mail melaporkan bahwa Paus Fransiskus akan menerima sambutan kenergaraan dari Presiden Joko Widodo di Istana Kenegaraan, Jakarta.

Selain itu, mereka juga menyoroti Misa besar yang akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK).

“Paus akan menghadiri Misa besar di Area Komplek Olahraga Gelora Bung Karno yang akan dihadiri lebih dari 90.000 umat Katolik Indonesia pada siang hari, 5 September,” tulis mereka.

Paus Fransiskus akan datang ke Indonesia pada Selasa (3/8/2024).

Ia akan berada di Indonesia hingga Jumat (6/8/2024).

Baca Juga: Paus Fransikus akan Kunjungi Indonesia, Media Vatikan Ungkap Persiapannya Lancar

Paus Fransiskus tak hanya akan bertemu dengan komunitas katolik, tetapi juga dengan perwakilan dari berbagai kepercayaan lainnya di Indonesia.

Kedatangannya ke Indonesia bertujuan untuk menyebarkan pesan perdamaian.

Selain akan mengunjungi Gereja Katedral di Jakarta, Paus Fransiskus juga akan mengunjungi Masjid Istiqlal.