BIELLA, KOMPAS.TV - Pria Italia yang menggunakan lengan palsu untuk menghindari divaksin Covid-19, akhirnya dipaksa melakukan vaksinasi.
Dokter gigi asal Italia, Guido Russo, menggunakan lengan palsu dari silikon yang dibelinya dari Amazon untuk menghindari suntikan vaksin Covid-19.
Hal itu ia lakukan di pusat vaksinasi Biver Banca di Biella, kota Biella, Kamis (2/12/2021).
Ia melakukannya karena membutuhkan sertifikat vaksin agar ia bisa kembali bekerja.
Baca Juga: Inginkan Sertifikat Vaksinasi Covid-19 Tanpa Disuntik, Pria Ini Pakai Lengan Palsu untuk Mengecoh
Pasalnya saat ini lisensi medisnya tengah ditangguhkan, karena di Italia vaksinasi merupakan keharusan bagi pekerja medis di Italia.
Setelah kisahnya menjadi berita utama, Russo pun muncul di sebuah acara TV La 7, Non e l’Arena, Rabu (8/12/2021).
Dikutip dari Daily Star, ia mengakui akhirnya menerima suntikan vaksinasi setelah dipaksa sehari setelah insiden tersebut.
“Saya harus mendapat vaksinasi, saya harus menurut kepada negara. Sehari setelah insiden,” ujarnya.
“Negara memaksa saya mendapatkan vaksinasi agar tetap bisa hidup dan saya melakukannya. Saya tak ingin divaksin. Saya menentang vaskinasi Covid-19. Saya takut,” tambah Russo.
Russo sendiri menegaskan aksi provokatif itu ia lakukan agar warga Italia memiliki pilihan bebas untuk divaksinasi atau tidak.
Meski begitu, ia mengakui bahwa vaksinasi adalah senjata terbaik untuk melawan virus Corona, namun semuanya harus berdasarkan pilihan.
Baca Juga: Dituduh Mencuri, Empat Perempuan Pakistan Ditelanjangi dan Diarak di Jalanan
Sebelumnya, Russo ketahuan memakai lengan palsu setelah perawat yang bertugas menyentuh lengannya untuk menyuntikkan vaksin.
“Saat saya menyentuh lengannya untuk merasakannya sebelum menyuntik, saya menyadari bahwa itu adalah busa karet,” tutur Filippa Bua, si perawat.
Bua mengatakan bahwa Russo memintanya untuk menutup mata terkait hal itu dan membiarkannya pergi.
Namun, ia menolak dan melaporkan Russo ke dokter yang bertugas dan kemudian ke polisi.
Sumber : Daily Star
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.