Kompas TV advertorial

Bikin Bangga! Produk Lokal Deorex Bersaing Melawan Personal Care Internasional

Kompas.tv - 3 Oktober 2022, 11:00 WIB
bikin-bangga-produk-lokal-deorex-bersaing-melawan-personal-care-internasional
Deorex adalah body odorizer yang dapat membunuh bakteri penyebab bau badan dan membantu mengatasi keringat berlebih (Sumber: Dok. Modiva International)

KOMPAS.TV – Salah satu permasalahan umum yang dihadapi banyak masyarakat negara tropis termasuk di Indonesia adalah bau badan. Ada banyak faktor penyebab tubuh beraroma kurang sedap yang sering mengurangi rasa percaya diri ini.

Umumnya, bau badan disebabkan bakteri yang tumbuh pada kulit dan tercampur dengan keringat. Selain bakteri, ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan bau badan, antara lain sebagai berikut.

Gangguan Kesehatan

Sejumlah penyakit tertentu, seperti diabetes, biasanya ditandai kemunculan keringat berlebih. Permasalahan metabolisme juga dapat menghilangkan kemampuan tubuh mengatasi pemecahan hormon. Akibatnya, hormon yang tidak terpecah dikeluarkan dalam bentuk aroma tubuh yang cukup mengganggu.

Infeksi pada kulit yang tidak segera diatasi juga dapat menjadi sarang bakteri penyebab bau badan berkembang biak. Karena itu, berbagai gangguan kesehatan dapat menyebabkan bau badan bagi pengidapnya.

Makanan atau Obat-obatan yang Dikonsumsi

Bau badan juga bisa disebabkan asupan yang dikonsumsi sehari-hari. Bawang merah, bawang putih, serta olahan yang mengandung banyak rempah-rempah seperti kari dapat menjadi penyebab bau badan. Kandungan zat alisin di dalamnya disinyalir mempengaruhi aroma keringat yang diproduksi tubuh.

Tidak hanya makanan, beberapa obat-obatan memiliki efek samping bila dikonsumsi, yakni membuat tubuh menghasilkan keringat berlebih. Obat antipsikotik, antidepresan, aspirin, dan acetaminophen dalam dosis berlebihan dapat membuat peminumnya berisiko menghasilkan keringat berlebih.

Obesitas atau Berat badan Berlebih

Seseorang dengan berat badan berlebih atau obesitas umumnya memiliki banyak pori-pori tersembunyi dalam lipatan tubuhnya. Terlebih lagi, sejumlah lipatan, misalnya ketiak, biasanya sering dalam keadaan tertutup pakaian dan mudah berkeringat.

Bila tidak dibersihkan dengan benar, bakteri penyebab bau badan bisa berkembang pesat di sana. Akibatnya, bau tidak sedap akan lebih mudah muncul.

Salah satu cara yang sering digunakan untuk mengatasi bau badan adalah menggunakan deodoran. Namun, tidak semua orang cocok memakai deodoran, misalnya memiliki kulit ketiak yang sensitif.

Deorex akan memberikan perlindungan superior terhadap bau badan hingga 72 jam. (Sumber: Dok. Modiva International)

Deorex hadir sebagai solusi untuk mengatasi masalah bau badan dan keringat berlebih. Deorex Body Odorizer adalah pengganti deodoran konvensional yang dapat membunuh bakteri penyebab bau badan dan membantu mengatasi keringat berlebih.

Selain mampu membunuh bakteri penyebab bau badan, Deorex tidak menyebabkan iritasi pada kulit. Deorex juga tidak meninggalkan bekas pada pakaian yang biasa muncul saat penggunaan deodoran biasa.

Deorex dapat memberikan perlindungan superior hingga tiga hari hanya dalam sekali pengaplikasian. Pengguna cukup menyemprotkan Deorex pada bagian tubuh yang diinginkan, misalnya ketiak, punggung, dan kaki di malam hari.

Pastikan area tubuh yang disemprotkan dalam keadaan kering dan bersih. Setelah disemprotkan, tunggu beberapa saat hingga sepenuhnya kering. Jika membutuhkan perlindungan ekstra, Deorex dapat diaplikasikan kembali setelah mandi pagi sebelum beraktivitas.

Ada dua varian ditawarkan, yaitu Deorex Non-Fragrance yang tidak memiliki aroma dan Deorex Musk yang memiliki aroma musky menyegarkan sekaligus stress relieving.

Aromanya yang universal membuat Deorex dapat digunakan oleh pria maupun wanita berbagai kalangan usia. Penggunaan Deorex juga sangat disarankan bagi individu dengan mobilitas tinggi, seperti pekerja kantor atau pencinta olahraga.

Sekilas, Deorex yang dikemas dalam botol semprot minimalis ini terlihat seperti merek internasional. Namun, Deorex merupakan produk lokal dengan kualitas yang tidak kalah bila bersanding dengan produk luar negeri.

Karena itu, sebagai masyarakat Indonesia, kita sepatutnya berbangga dan turut mendukung produk lokal dengan menggunakannya.

Produk Deorex sudah mendapatkan izin BPOM dan tidak mengandung bahan kimia yang berbahaya bagi tubuh sehingga tidak akan menyebabkan iritasi pada kulit serta tidak akan merusak pakaian.

Saat ini, produk Deorex bisa ditemukan di Guardian, Century, Sociolla, KKV dan Boots. Bahkan, Deorex juga dapat ditemukan di dalam pesawat maupun lounge Garuda Indonesia dan Citilink.

Bila Anda membutuhkan informasi lebih detail mengenai Deorex, Anda bisa mengunjungi website atau akun Instagram Deorex. Produk Deorex juga bisa dibeli secara online melalui Tokopedia dan Shopee.




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA


Kesehatan

4 Dampak Buruk Kelebihan Omega-3

30 November 2024, 05:45 WIB

FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x