KOMPAS.TV-Faktanya manusia serigala memang benar ada. Meski tidak beringas seperti yang diperlihatkan dalam film.
Manusia Serigala di Dunia Nyata
Ciri-ciri manusia serigala ada pada seseorang yang mengidap hipertrikosis atau sindrom manusia serigala. Kondisinya ditandai dengan tumbuhnya bulu atau rambut yang berlebihan.
Melansir Medical News Today, hipertrikosis bisa terjadi pada pria maupun wanita. Pertumbuhan rambut akibat sindrom tersebut bisa makin lebat di bagian wajah dan tubuh.
Hipertrikosis dapat muncul sejak lahir, atau memburuk seiring bertambahnya usia.
Teori Penyebab hipertrikosis
Salah satu penyebab yang dianggap paling umum adalah keturunan keluarga. Contohnya pada hipertrikosis kongenital di mana gen pertumbuhan rambut jadi sangat aktif.
Tak sedikit pula yang berpendapat hipertrikosis kongenital diturunkan dari para leluhur manusia yang dulu membutuhkan bulu di kulit untuk bertahan dari cuaca dingin.
Kemudian lebih lanjut lagi dapat disimpulkan kemungkinan penyebab sindrom manusia serigala adalah:
Selain itu, penyebab lainnya bisa akibat pola makan yang buruk atau gangguan makan tertentu seperti anoreksia nervosa.
Apabila hipertrikosis tumbuh di bagian tertentu bisa disebabkan oleh kondisi kulit kronis seperti
Lichen simplex.
Kondisi tersebut berhubungan dengan ruam dan gatal yang memicu garukan di bagian kulit tertentu.
Bahkan, bagian tubuh yang baru dipasangi gips, bisa mengalami gejala hipertrikosis.
Meski terdengar menyeramkan, kasus hipertrikosis sangat jarang terjadi.
Baca Juga: Panas Bikin Jemuran Kering tapi Badan Jadi Capek, Kenapa Ya? | SINAU
Editor Video & Grafis: Joshua Victor
Sumber : Diolah dari berbagai sumber
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.