DPR Lockdown Sampai 8 November 2020

JAKARTA, KOMPAS.TV - Gedung DPR/MPR Senayan, Jakarta Pusat akan ditutup sementara atau lockdown mulai pekan depan hingga 8 November 2020.

Petugas akan melakukan penyemprotan disinfektan menyeluruh di setiap ruangan gedung parlemen untuk mencegah penyebaran virus Corona.

Penutupan sementara gedung DPR/MPR ini dilakukan setelah 18 anggota DPR RI dinyatakan positif Corona.

"Minggu depan itu akan kita lockdown. Kita akan sterilkan dulu, kita lockdown, dan kalaupun nanti dalam kondisi steril, itu setiap senin selama masa reses ini kita akan semprot. Jadi enggak setiap hari lagi seperti sekarang sampai masa sidang," ujar Indra Iskandar Sekjen DPR RI.

Menurut Indra, pihaknya sudah melakukan sterilisasi terhadap Gedung DPR sejak 23 September 2020. Sterilisasi dilakukan mulai dari ruang sidang hingga ruang kelengkapan dewan. Namun memang, diakui Indra, pihaknya terkejut ketika mendapatkan banyaknya informasi soal anggota dewan yang positif corona.

"Mereka kan yang rata-rata menyampaikan positif itu kan langsung isolasi mandiri," katanya.