4 Koin Metaverse di Bawah $1 yang Bisa Hasilkan Cuan di 2022

JAKARTA, KOMPAS.TV - Salah satu tren terpanas di dunia cryptocurrency tahun lalu adalah metaverse.

Banyak proyek yang berfokus pada metaverse muncul tahun lalu dan menarik perhatian investor.

Pasa tahun 2022 ini, diprediksi akan lebih banyak proyek metaverse yang menjadi berita utama, berkat perkembangan yang mereka miliki.

Metaverse adalah alam semesta 3D yang dibuat untuk online dan terdiri dari banyak ruang virtual. 

Metaverse dianggap oleh banyak orang sebagai literasi internet masa depan.

Karena akan memungkinkan pengguna untuk bertemu, bekerja, bermain game, dan bersosialisasi dalam ruang 3D.

Metaverse akan didorong oleh augmented reality, dengan pengguna mengendalikan karakter atau avatar. 

Dengan metaverse, Anda dapat melakukan rapat kerja secara virtual dan merasa seperti Anda hadir secara fisik.

Anda juga dapat melakukan berbagai hal, termasuk bermain game berbasis blockchain dan banyak lagi. 

Cryptocurrency telah menjadi sangat penting bagi ruang metaverse. 

Baca Juga: Kebangkitan Ekonomi Indonesia di Era Metaverse

Mata uang kripto berfungsi sebagai token utilitas di metaverse, sedangkan token nonfungible (NFT) adalah token untuk barang koleksi virtual.

Metaverse saat ini masih dalam masa awal, namun sudah mulai banyak proyek cryptocurrency memusatkan perhatian mereka pada ruang ini. 

Decentraland, The Sandbox, dan Axie Infinity menjadi tiga metaverse paling terkemuka sejauh ini.

Akan tetapi, masih banyak lagi proyek metaverse lain yang belum populer namun memiliki potensi besar. 

Koin yang mereka perdagangkan pun harganya masih terbilang sangat murah karena dibawah $1 atau Rp14 ribu.

Bukan tidak mungkin apabila melakukan investasi di koin-koin berikut akan mendatangkan keuntungan yang tinggi karena jika harganya semakin meningkat.

Berikut adalah empat koin metaverse potensial yang saat ini diperdagangkan dengan harga di bawah $1.

Baca Juga: Menkominfo Sebut Indonesia Berpeluang Kembangkan Metaverse Dunia karena Punya Kearifan Lokal

Bloktopia (BLOK)

Bloktopia adalah metaverse terdesentralisasi yang dibangun dan didukung oleh Polygon , salah satu blockchain terkemuka di dunia. 

Bloktopia bertujuan untuk memberikan pengalaman VR yang belum pernah terjadi sebelumnya untuk komunitas kripto dengan menyatukan semua pengguna dalam satu lingkungan yang imersif dan menarik.

Bloktopia telah menarik investor seperti Animoca Brands dan beberapa perusahaan crypto terkemuka termasuk KuCoin, CoinMarketCap, dan Coingecko sudah memiliki kantor virtual mereka di metaverse mereka.

Mirip dengan proyek metaverse terkemuka lainnya, Bloktopia menawarkan pasar yang memungkinkan pengguna untuk membeli real estat BLOK menggunakan mekanisme NFT.

BLOK saat ini diperdagangkan pada $0,04265299, turun lebih dari 74% dari tertinggi sepanjang masa $0,178281 yang dicapai pada 31 Oktober 2021. 

Meskipun penurunan baru-baru ini, BLOK masih naik lebih dari 450% dari titik terendah sepanjang masa. $0,00757922. 

Saat ini, BLOK memiliki kapitalisasi pasar sebesar $353 juta.

Baca Juga: Rancangan IKN Baru Bakal Diimplementasikan dalam Dunia Metaverse

Meta Hero (HERO)

Meta Hero menggambarkan diri mereka sebagai pintu gerbang ke metaverse.

Proyek ini bermaksud menggunakan teknologi pemindaian fotogrametri Ultra-HD untuk membawa 10 juta pengguna baru berikutnya ke cryptocurrency.

Meta Hero bermitra dengan Wolf Studio, pemimpin di dunia pemindaian 3D, untuk mengerjakan proyeknya. 

Pengenalan tim pemindai meta di metaverse menciptakan banyak proyek penggunaan seperti pencetakan 3D, jaringan pemindaian, dan pembuatan karakter dalam game.

Tim Meta Hero telah meluncurkan pemindai 4K HD tetapi saat ini sedang berupaya meningkatkan ke 16K Ultra-HD. 

HERO saat ini diperdagangkan pada $0,111673, turun 55% dari tertinggi sepanjang masa $0,252021 yang dicapai pada 2 Desember 2021.

Terlepas dari kinerja bearishnya baru-baru ini, HERO naik lebih dari 1,900% dari harga terendah sepanjang masa di $0,00537031.

HERO memiliki kapitalisasi pasar sebesar $572 juta.

Baca Juga: Cindrum Hadirkan Teknologi Virtual Metaverse Berbasis Blockchain untuk Bangkitkan Ekonomi Indonesia

Star Atlas (ATLAS)

Star Atlas dianggap sebagai salah satu permata di ruang metaverse. 

Ini adalah game metaverse bertenaga Solana dengan ekonomi token ganda.

Pengembang Atlas berusaha untuk menggabungkan blockchain, grafik real-time, video game multi-pemain, dan teknologi keuangan terdesentralisasi untuk memastikan bahwa permainannya adalah salah satu yang terbaik di ruang cryptocurrency.

Star Atlas masih dalam tahap awal, tetapi komunitas mereka sangat antusias dengan proyek ini. 

Dalam roadmap mereka, tim sedang mengerjakan sesuatu yang unik, dan cuplikan proyek tersedia di situs web mereka yang juga semakin membuat komunitas semakin bersemangat.

ATLAS diperdagangkan pada $0,087497, turun lebih dari 60% dari harga tertinggi sepanjang masa $0,267549 yang dicapai pada 4 September 2021. 

Mata uang kripto ini hanya naik 38% dari titik terendah sepanjang masa di $0,063366 dan memiliki kapitalisasi pasar sebesar sekitar $190 juta.

Baca Juga: Bos Twitter Jack Dorsey Mengejek Ide Mark Zuckerberg Bikin Facebook Jadi Metaverse

Red Fox (RFOX)

RFOX dikembangkan oleh RedFox Labs, sebuah perusahaan teknologi yang saat ini sedang membangun ruang virtual untuk tujuan ritel. 

Tim ingin RFOX menjadi pemimpin global dalam pengalaman metaverse imersif yang berfokus pada ritel, media, game, dan hadiah.

Proyek ini bekerja pada sistem token ganda, di mana token RFOX digunakan untuk membeli tanah dan aset virtual, sedangkan VFOX adalah token hadiah ekosistem.

Tim saat ini sedang mengembangkan banyak produk, termasuk RFOX Finance dan RFOX Games. Produk-produk ini dirancang untuk melengkapi metaverse akhir mereka.

RFOX diperdagangkan pada $0,080576, turun 78% dari tertinggi sepanjang masa di $0,377778. 

Namun, masih naik hampir 600% dari harga terendah sepanjang masa di $0,01152142. RFOX memiliki kapitalisasi pasar $ 115 juta.

Itu tadi empat koin metaverse yang masih berharga di bawah $1. Dengan potensi metaverse yang sangat besar di masa depan, bukan tidak mungkin harga koin-koin tersebut akan meningkat dari waktu ke waktu.

Namun sekali lagi, investasi dunia cryptocurrency memiliki risiko yang sangat tinggi. Untuk itu jangan lupa melakukan riset Anda sendiri untuk menentukan investasi untuk Anda. 

Baca Juga: Kembangkan Metaverse, Facebook akan Rekrut 10.000 Pekerja