Kenaikan Tagihan Listrik Hingga Lebih 100 Persen Dinilai Warga Janggal

BANJARMASIN, KOMPAS.TV - Kenaikan tagihan listrik menjadi keluhan warga di Banjarmasin. Naiknya tagihan listrik juga dinilai janggal karena jumlahnya ada yang mencapai lebih 100 persen.

Padahal menurut warga  penggunaan listrik tidak jauh berbeda dengan bulan bulan sebelumnya dan jikapun terjadi kenaikan tidak lumrah jika mencapai seratus persen.

Din jaya  warga kelayan Banjarmasin yang juga seorang aktivis menilai PLN  tidak berpihak pada masyarakat .

Apalagi menurut Din Jaya  pihak  PLN  mengatakan kenaikan tagihan karena masyarakat berhutang namun tidak dijelaskan berhutang karena apa .  

“Kami ada bertanya kepada pihak PLN, tapi jawabannya tidak jelas, katanya tagihan naik itu karena pelanggan ada berutang, dan untuk membayarnya diberi keringanan dengan mencicil, utang apa , kami tidak mengerti “ Ujar Din Jaya

Sementara   pihak pln sejak desember hingga januari lalu tidak melakukan pencatatan karena di masa pandemi sehingga penagihan disamakan dengan  bulan sebelumnya.

Warga berharap kebijakan pln tidak merugikan pelanggan apalagi ditengah sulitnya masyarakat mendapatkan penghasilan akibat dampak pandemi korona.