Severity: Notice
Message: Undefined property: stdClass::$iframe
Filename: libraries/Article_lib.php
Line Number: 241
Backtrace:
File: /var/www/html/frontendv2/application/libraries/Article_lib.php
Line: 241
Function: _error_handler
File: /var/www/html/frontendv2/application/controllers/Read.php
Line: 85
Function: gen_content_article
File: /var/www/html/frontendv2/index.php
Line: 314
Function: require_once
LAMPUNG, KOMPAS.TV - Mengisi waktu luang sambil menunggu berbuka puasa bisa dimanfaatkan dengan berbagai cara. Di Bandar Lampung ada satu lokasi taman konservasi Kupu-kupu, selain bisa berinteraksi langung di alam bebas di tempat ini juga kita bisa belajar tentang Metamorfosis Kupu-kupu, tetapi ditengah pandemi Covid-19 kita pun harus memperhatikan Protap Covid-19 saat mengunjungi lokasi ini.
Kupu-kupu adalah serangga yang tergolong dalam Ordo Lepidoptera atau serangga bersayap sisik, memiliki jenis yang bervariasi dengan bentuk sayap yang berwarna-warni, menjadikan salah satu serangga ini disukai banyak orang.
Di Bandar Lampung, ada satu tempat Konservasi Kupu-kupu yang konsisten memelihara keberagamannya, lokasinya berada di Kaki Gunung Betung, Teluk Betung Utara. Di tempat ini kita bisa mengenal dan berinterkasi langsung dengan kupu-kupu setidaknya ada 188 spesies jenis kupu-kupu di tempat ini yang bisa kita pelajari.
Berdiri sejak tahun 1998 dan memiliki luas 5 Hektar, taman kupu-kupu ini dirancang menyesuaikan habitat aslinya.
Beragam pepohonan yang hidup disini adalah tumbuhan yang biasa dihinggapi kupu-kupu. Tak hanya puas berinteraksi langsung dengan beragam kupu-kupu di alam bebas, tempat ini juga dilengkapi dengan fasilitas penangkaran.
Pengunjung bisa berwisata edukasi melihat proses Metamorfosis dari telur, ulat, kepompong hingga menjadi kupu-kupu dewasa.
Selain itu, disini juga terdapat galeri yang cukup lengkap memperlihatkan jenis kupu-kupu yang sudah diawetkan demi tujuan edukasi, tidak hanya itu, berbagai lukisan, potret foto hingga merchandise kupu-kupu bisa dijadikan buah tangan saat berkunjung ke tempat ini.
Di tengah pandemi saat ini, berdampak terhadap kunjungan wisatawan. Meski tak menutup tempat ini, namun pengelola juga menerapkan protokol pencegahan Covid-19 kepada setiap pengunjung yang tetap berniat datang untuk berwisata.
Baca Juga: Jelang Lebaran, Nasabah Penebus Barang di Pegadaian Lampung Menurun
Keberadaan kupu-kupu jadi salah satu indikator lingkungan bersih dan sehat, sudah seharusnya kita menjaga lingkungan agar kupu-kupu tetap lestari.
#KonservasiKupukupu #BandarLampung #Ngabuburit
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.