Severity: Notice
Message: Undefined property: stdClass::$iframe
Filename: libraries/Article_lib.php
Line Number: 241
Backtrace:
File: /var/www/html/frontendv2/application/libraries/Article_lib.php
Line: 241
Function: _error_handler
File: /var/www/html/frontendv2/application/controllers/Read.php
Line: 85
Function: gen_content_article
File: /var/www/html/frontendv2/index.php
Line: 314
Function: require_once
MAKASSAR, KOMPAS.TV - Pandemi covid-19 membuat warga tidak bisa keluar rumah untuk berbelanjapun kini dibatasi, nah melihat kondisi ini ternyata membuka peluang bisnis baru yakni penjualan sembako online warga memanfaatkan sosial media untuk memasarkan jualan mereka/ penjualan sembako online pun ternyata sangat membatu warga yang tidak bisa keluar rumah karena takut terpapar virus korona.
Sejak 3 minggu belakangan ini rumah keluarga nurwira hadikusuma di kecamatan panakukkang kota makassar di padati sembako puluhan rak telur puluhan dos minyak goreng gula pasir dan beras memenuhi ruang keluargnya sembako ini adalah usaha baru yang di geluti sang istri lisa satriani ekaputri.
Mantan karyawan bank ini mulai berjualan sembako sejak pandemi korona masuk ke kota makassar tak bisa bekerja ia bersama suaminya akhirnya membuka usaha sendiri dengan berjualan sembako secara online lisa memanfaatkan sosial media facebook instagram dan what’s up untuk menjajakan sembako jualannya.
1 paket sembako berisi 1 kilogram beras telur ayam 1 kilogram gula pasir dan 2 liter minyak goreng di jual dengan harga mulai 75 ribu rupiah saja, untuk memudahkan pelanggan lisa bahkan tidak menambahkan biaya ongkos kirim agar pembeli betah berbelanja.
Peluang usaha online ini di sambut baik warga kota makassar yang kini harus berdiam di rumah karena pandemi korona. puluhan pembeli mulai tertarik banyak ibu rumah tangga yang memilih berbelanja online karena takut berbelanja ke pasar apalagi sejak pemerintah kota makassar memberlakukan larangan berkumpul dan sosialisasi bahaya potensi penyebaran virus korona di tempat ramai seperti pasar.
Tantangan lain adalah naiknya harga sembako di pusat grosir lisa sempat kesulitan kembali berjualan dengan harga yang sama karena harga beras dan gula pasir yang naik sejak pandemi korona semakin menyebar.
Usaha berjualan sembako online menjadi upaya lisa dan keluarganya untuk bisa mendapatkan uang tambahan/ setelah pemerintah kota memberlakukan larangan untuk berkumpul seperti tempat usaha di pasar.
#Bisnisonline
#Corona
#Covid19
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.