Severity: Notice
Message: Undefined property: stdClass::$iframe
Filename: libraries/Article_lib.php
Line Number: 241
Backtrace:
File: /var/www/html/frontendv2/application/libraries/Article_lib.php
Line: 241
Function: _error_handler
File: /var/www/html/frontendv2/application/controllers/Read.php
Line: 85
Function: gen_content_article
File: /var/www/html/frontendv2/index.php
Line: 314
Function: require_once
SLEMAN, KOMPAS TV - Ahmad Bakir, siswa SMP Negeri 1 Turi, Sleman, Yogyakarta, menceritakan detik-detik peristiwa hanyutnya peserta yang mengikuti kegiatan Pramuka susur Sungai Sempor.
Bermula pada Jumat (22/2/2020) sekitar pukul 15.00 WIB. Ketika itu, ratusan siswa SMPN 1 Turi Sleman berangkat ke Sungai Sempor meskipun cuaca sedang tak bersahabat alias hujan deras.
Sesampainya di lokasi, perlahan hujan mulai reda. Ratusan siswa didampingi para pembina memutuskan turun ke sungai.
Menurut Bakir, kedalaman air saat itu bervariasi. Ada bagian sungai yang kedalamannya selutut. Tapi, ada juga yang sepinggang.
Baca Juga: Hujan Deras, Siswa SMPN 1 Turi Sleman Tetap Berangkat Susur Sungai Sempor
Kegiatan susur sungai pun dimulai. Semula Bakir berada di barisan paling belakang. Namun, perlahan mendahului teman-temannya hingga berada di barisan depan.
Sementara para pembina Pramuka yang mendampingi siswa berada di belakang dan ada beberapa yang di tengah barisan.
Belum lama mereka menyusuri sungai, hujan rintik-rintik perlahan mulai turun. Mereka pun tetap memutuskan melanjutkan kegiatan susur sungai.
"Tapi tidak terasa, tiba-tiba air datang sangat deras," ucapnya seperti dikutip Kompas.com.
Ketika itu, Bakir kebetulan berada di atas bibir sungai bersama temannya bernama Danu Wahyu.
Baca Juga: [UPDATE] Siswa SMPN 1 Turi Terseret Arus Sungai 7 Meninggal, 3 Masih Belum Ditemukan
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.