Kompas TV regional jawa tengah dan diy

Berita Foto: Pria di Bantul Gunakan Jasa SPG untuk Jual Hewan Kurban, Mengaku Sempat Ada Pro Kontra

Kompas.tv - 29 Mei 2024, 13:37 WIB
berita-foto-pria-di-bantul-gunakan-jasa-spg-untuk-jual-hewan-kurban-mengaku-sempat-ada-pro-kontra
Riris, salah satu sales promotion girl (SPG) yang menjual hewan kurban di Godegan, Tamantirto, Kabupaten Bantul, berdiri di depan kambing yang ia jual, Rabu (29/5/2024). (Sumber: Kompas.TV/Kurniawan Eka Mulyana)
Penulis : Kurniawan Eka Mulyana | Editor : Vyara Lestari

YOGYAKARTA, KOMPAS.TV – Seorang pria di Godegan RT 10, Tamantirto, Kecamatan Kasihan, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta menjual hewan kurban menggunakan jasa sales promotion girl (SPG).

Pria bernama Adi Karnadi (31), pedagang hewan kurban tersebut, mengaku baru tahun ini berjualan menggunakan jasa SPG.

“Tahun 2024 baru pakai SPG. Saya baru jualan kambing kurban sejak 2023-2024, tahun 2022 saya masih jualkan kambingnya orang lain, masih jadi sales-nya orang lain,” kata Adi saat ditemui di lokasi penjualan hewan kurbannya.

Rindy, salah satu sales promotion girl (SPG) yang menjual hewan kurban di Godegan, Tamantirto, Kabupaten Bantul, sedang memberi makan kambing jualannya, Rabu (29/5/2024). (Sumber: Kompas.TV/Kurniawan Eka Mulyana)
Riris dan Rindy, dua sales promotion girl (SPG) yang menjual kambing kurban di Godegan, Tamantirto, Kabupaten Bantul, berdiri di sekitar kandang kambing, Rabu (29/5/2024). (Sumber: Kompas.TV/Kurniawan Eka Mulyana)

“Saya awalnya punya ide (menggunakan jasa SPG) itu saat jalan ke mal, saya lihat ada SPG, jadi saya kepikiran bagaimana kalau hewan kurban saya pakai SPG,” tambahnya.

Adi mengaku awalnya ia menggunakan jasa SPG dengan pakaian seksi, namun hal itu menimbulkan pro dan kontra.

“Tapi awalnya ada pro dan kontra karena pakaiannya seksi.”

Kemudian ia mendapatkan masukan agar SPG yang menjualkan hewan kurbannya mengenakan pakaian yang lebih tertutup. Ia pun mengubah penampilan para SPG.

Adi Karnadi pemilik usaha penjualan hewan kurban sedang bersama Rindy, salah satu sales promotion girl (SPG) yang membantunya berjualan, di Godegan, Tamantirto, Kabupaten Bantul, Rabu (29/5/2024). (Sumber: Kompas.TV/Kurniawan Eka Mulyana)
Seorang sales promotion girl (SPG) sedang memberi makan hewan kurban milik Adi Karnadi yang ia jual, di Godegan, Tamantirto, Kabupaten Bantul, Rabu (29/5/2024). (Sumber: Kompas.TV/Kurniawan Eka Mulyana)

“Saya langsung ambil poin bahwa SPG saya harus benar-benar syar’i dan bagus, yang penting public speaking tetap harus dijaga yang bagus. Memang penampilannya saya ubah total.”

“Sebenarnya kemarin waktu Mas Irfan Hakim datang, saya kayak ada sebuah feeling dan terinspirasi agar SPG saya saya ubah total secara penampilan.”

Diketahui, beberapa waktu lalu selebritas Irfan Hakim sempat berkunjung ke lokasi jualannya dan memberikan hijab untuk para SPG.

Sejak menggunakan jasa SPG, menurut Adi, penjualannya terus meningkat, dan hingga kini sudah terjual sekitar 210 ekor kambing kurban.

Ia mengaku memberlakukan sistem bagi hasil dengan para SPGnya. Masing-masing SPG mendapatkan fee sebesar Rp50 ribu setiap kali berhasil menjual satu ekor kambing.

Riris (gamis kuning) dan Rindy (gamis biru) memberi makan hewan kurban milik Adi Karnadi, yang menggunakan jasa mereka, di Godegan, Tamantirto, Kabupaten Bantul, Rabu (29/5/2024). (Sumber: Kompas.TV/Kurniawan Eka Mulyana)
Rindy, salah satu sales promotion girl (SPG) yang menjualkan hewan kurban milik Adi Karnadi, sedang memberi makan kambing, di Godegan, Tamantirto, Kabupaten Bantul, Rabu (29/5/2024). (Sumber: Kompas.TV/Kurniawan Eka Mulyana)

Sementara, seorang SPG bernama Rindyana mengaku tertarik untuk menjual hewan kurban karena penghasilannya lumayan.

“Ini cuan banget, makanya berani terjun sama hewan ini karena cuan yang paling utama. Awalnya ada tawaran untuk jadi SPG ini, (bayarnya) segini,” kata Rindy.

Ia juga mengaku tertarik menjadi SPG hewan kurban karena yang dijual bukan benda mati melainkan makhluk hidup. Awalnya, kata dia, dirinya sempat agak takut pada kambing, tapi lama kelamaan menjadi terbiasa.

Ia juga mengaku tidak merasa kesulitan harus menangani kambing menggunakan pakaian tertutup.

Rindy salah seorang sales promotion girl (SPG) penjual hewan kurban menyodorkan rumput pada seekor kambing jualannya, di Godegan, Tamantirto, Kabupaten Bantul, Rabu (29/5/2024). (Sumber: Kompas.TV/Kurniawan Eka Mulyana)
Riris, seorang sales promotion girl (SPG) yang menjualkan hewan kurban milik Adi Karnadi, menunjukkan sejumlah kambing jualannya, di Godegan, Tamantirto, Kabupaten Bantul, Rabu (29/5/2024). (Sumber: Kompas.TV/Kurniawan Eka Mulyana)

“Nggak sih. Busana nggak memengaruhi dalam saya merawat hewan. Tidak ada kesulitan.”

SPG lain, Riris, menyatakan hal senada. Menurutnya, penghasilan dari menjual kambing cukup lumayan.

“Saya tertarik karena satu, fee-nya lebih tinggi. Jadi per day (hari) kalau misal saya bisa jual di sini hitungannya per day. Pastinya lebih tinggi (dari SPG produk lain). Tapi saya nggak setiap hari ke sini karena saya nggak cuma SPG ini aja, tapi juga SPG di event lain,” jelasnya.


 

 



Sumber : Kompas TV



BERITA LAINNYA



Close Ads x