"Semangat, eh jangan lemas begitu," ucap seorang perempuan.
"Kepala empat kali kali ya," kata pelaku.
"Kamu buka kelambu langsung kamu tebas gitu?" tanya polisi tegas.
"Iya lima kali kepala," jawab Junaedi.
Lalu, di sela-sela proses introgasi tersebut, pelaku JND sempat menyandarkan kepalanya ke meja.
"Berarti si R yang terakhir kamu bunuh?" tanya seorang perempuan.
"Iya," jawab JND lemas.
Baca Juga: Sebelum Bunuh Satu Keluarga di Penajam Paser Utara, Pelaku Remaja 16 Tahun Mabuk dengan Temannya
Selanjutnya, pelaku JND membuat pengakuan mengenai pemerkosaan yang sempat dilakukannya terhadap mayat mantan kekasihnya RJS dan ibunya. Hal tak senonoh itu dilakukan pelaku secara bergantian.
"Saat kamu melakukan persetubuhan itu, langsung?' tanya seorang perempuan lagi.
"Iya," kata Junaedi.
"Yang dibunuh R dulu apa mamahnya?" tanya lagi polisi.
"Mamahnya," jawab Junaedi.
"Berarti balik lagi ke kamar (mamahnya untuk memperkosa)," kata polisi yang kemudian dibenarkan oleh pelaku JND.
Baca Juga: Kronologi Remaja Bunuh Satu Keluarga di Penajam, Matikan Listrik Rumah Korban Lalu Membabi Buta
Sumber : Tribunnews.com
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.