Kompas TV regional jawa tengah dan diy

Jasad Warga Wonosobo Ditemukan Mengambang di Sumur di Magelang, Lampu Motor Korban Pecah

Kompas.tv - 21 Juli 2023, 14:21 WIB
jasad-warga-wonosobo-ditemukan-mengambang-di-sumur-di-magelang-lampu-motor-korban-pecah
Ilustrasi jenazah (Sumber: THINKSTOCK/KOMPAS.COM)
Penulis : Kurniawan Eka Mulyana | Editor : Iman Firdaus

MAGELANG, KOMPAS.TV  - Warga menemukan jenazah Cholid Rifai (26), mengapung di dalam sumur di Dusun Krakitan, Desa Sucen, Kecamatan Salam, Kabupaten Magelang, Rabu (20/7/2023).

Cholid merupakan warga Surengede, Desa Surengede, Kecamatan Kejajar, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Tribunnews.com, sebelum ditemukan meninggal, Cholid sempat mengirim pesan kepada atasannya, bahwa korban baru saja mengalami kecelakaan ringan.

Selain menemukan jasad Cholid, warga juga menemukan sepeda motor korban pecah pada lampu bagian depan.

Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Salam AKP Maryanto menyebut bahwa pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait penemuan jenazah tersebut.


"Sedangkan, untuk semua bawaan korban masih dalam keadaan utuh. Saat ini kami masih lakukan penyelidikan. Namun, dari keluarga korban sudah menerima kejadian tersebut karena musibah," kata dia, Jumat (21/7/2023).

Baca Juga: Warga Temukan Jenazah Pria Tanpa Identitas Di Sungai

Maryanto menjelaskan, awalnya seorang saksi yang sedang mencangkul di sawah melihat sebuah tas ransel di lokasi kejadian.

"Kemudian, saksi melihat ke arah sumur dan melihat mayat yang sudah mengambang di dalam sumur tersebut," imbuhnya, dikutip Tribunnews.com.

Saksi tersebut kemudian memberitahukan penemuan jenazah itu kepada dua warga yang lain, yang langsung melaporkan kejadian ke Polsek Salam.

"Setelah dilakukan pengecekan ternyata benar ada korban sudah dalam kondisi mengambang. Dengan kedalaman sumur 240 sentimeter dengan ketinggian air dengan bibir sumur 80 sentimeter," terangnya.

Polisi pun melakukan proses evakuasi terhadap jenazah korban, dan membawanya ke RSU Muntilan untuk dilakukan pemeriksaan oleh tim Inafis.

Berdasarkan hasil pemeriksaan tim Inafis, korban diketahui sudah meninggal dunia selama 2 hari.

Hasil pemeriksaan menunjukkan korban dalam keadaan kaki lemas karena terjadi extremitas atas kaku atau bagian atas tubuh kaku (tangan menggenggam).

Baca Juga: Terungkap! Pelaku Pembunuhan Jenazah dalam Karung di Kediri Merupakan Ayah Kandung Korban

"Pemeriksaan seluruh tubuh mulai dari kepala sampai kaki tidak ditemukan adanya tanda kekerasan maupun aniaya pada tubuh korban," terangnya.

Adapun, barang bukti yang berhasil diamankan milik korban yakni tas ransel warna hitam, identitas berupa KTP, STNK, handphone, uang tunai, sarung, sandal, serta, satu sepeda motor Vixion berwana merah berpelat AA 5932 GZ.



Sumber : tribunnews.com



BERITA LAINNYA



Close Ads x