DENPASAR, KOMPAS.TV – Polisi memeriksa lima saksi terkait perkelahian antara dua warga negara Rusia dan keluarga warga negara Indonesia (WNI) asal Jakarta di sebuah restoran cepat saji di Jimbaran, Kuta Selatan, Badung, Bali, pada Senin (22/5/2023) lalu.
Pihak berwenang juga memeriksa rekaman CCTV restoran tersebut.
Kepala Seksi Hubungan Masyarakat (Kasi Humas) Polresta Denpasar AKP I Ketut Sukadi, Jumat (26/5/2023), mengatakan pihaknya masih menyelidiki kasus itu.
"Saat ini terkait kasus tersebut sedang dalam proses penyelidikan dari unit Reskrim Polsek Kuta Selatan dan di-back up Sat Reskrim Polresta Denpasar," kata Sukadi, dikutip Kompas.com.
Baca Juga: Bule yang Berjoget Tanpa Busana saat Pentas Tari di Bali Dideportasi Setelah Dipastikan Sehat
Ia menjelaskan, penyelidikan kasus ini berawal dari laporan HR (38), WNI asal Jakarta yang juga terlibat dalam perkelahian tersebut.
Menurut HR, awalnya ia bersama anggota keluarganya sedang makan di restoran tersebut. Saat itu, ada warga negara asing (WNA) yang duduk bersebelahan dengan HR dan keluarga.
WNA itu merokok vape di ruangan ber-AC di restoran itu.
Kemudian HR mengadukan ulah WNA tersebut kepada pihak manajemen restoran yang langsung menyampaikan teguran.
"Pihak (manajemen restoran) menegur WNA tersebut namun terjadi saling merekam atau membuat video (menggunakan ponsel) yang di mana berujung terjadinya keributan," kata Sukadi.
WNA asal Rusia berinisial AI (21) tersebut ternyata juga membuat laporan ke polisi.
"WNA berinisial AI (21) asal Rusia juga melaporkan peristiwa tersebut ke Polsek Kuta Selatan," kata dia.
Perkelahian antara kedua pihak terjadi pada Senin lalu sekitar pukul 17.15 Wita.
Akibat kejadian itu, tiga orang dari satu keluarga asal Jakarta itu yakni HR (laki-laki, 38), EN (perempuan, 38) dan LL (perempuan, 78), terluka.
HR mengalami bengkak di bagian rahang sebelah kiri dan sakit pada tulang rusuk belakang sebelah kiri.
Baca Juga: Bule yang Berjoget Tanpa Busana saat Pentas Tari di Bali Dideportasi Setelah Dipastikan Sehat
EN mengalami sakit di bagian bahu sebelah kanan, serta lutut kanan dan kiri. Sementara LL sakit di bagian pinggang belakang sehingga susah bergerak.
Sedangkan WN Rusia yang terlibat perkelahian tersebut, yakni AI (21), mengalami luka gores pada pinggang sebelah kiri, luka pada kuping sebelah kanan, dan goresan lengan kanan.
Seorang WNA perempuan lain, yang juga diduga terlibat perkelahian tersebut, PV (29), tidak mengalami luka.
Sumber : Kompas.com
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.