SUKABUMI, KOMPAS.TV - Seorang pemuda yang merupakan Ketua Geng Motor Brigez berinisial JS menjadi korban pembacokan hingga salah satu matanya terancam mengalami kebutaan.
Kasat Reskrim Polres Sukabumi AKP Dian Purnomo mengatakan korban JS diserang oleh pelaku yang berjumlah dua orang pada Minggu, (19/3/2023) siang.
Baca Juga: Kapolres Cianjur Perintahkan Anak Buahnya Tembak di Tempat Geng Motor yang Konvoi Bawa Senjata Tajam
Saat ini, kata Dian, kedua pelaku tersebut tengah diburu oleh personel Satuan Reserse dan Kriminal (Satreskrim) Polres Sukabumi.
"Kami sudah membentuk tim untuk memburu dua pelaku yang melakukan pembacokan terhadap korban diharapkan tersangka bisa ditangkap dalam waktu dekat," kata Dian di Sukabumi, Jawa Barat, Senin (20/3/2023).
Berdasarkan informasi yang diperoleh, salah satu pelaku pembacokan terhadap korban JS merupakan seorang residivis yang belum lama bebas dari Lapas Warungkiara, Kabupaten Sukabumi.
Dian mengungkapkan, kasus penyerangan ini berawal dari aksi kejar-kejaran menggunakan sepeda motor antara korban dan rekannya dengan pelaku.
Menurutnya, korban JS bersama rekan-rekannya dikejar oleh pelaku dari arah Kecamatan Palabuhanratu menuju Sukabumi.
Baca Juga: Pengeroyok Polisi di Pondok Indah Ternyata Pentolan Geng Motor, Kerap Gelar Balap Liar di Sentul
Saat pengejaran melintas di Jalan Raya Bantargadung, Kampung Cijambe, Desa/Kecamatan Bantargadung, Kabupaten Sukabumi, korban JS terjatuh.
Tak lama kemudian, JS langsung dihampiri oleh kedua pelaku yang saat itu membawa senjata tajam. Tanpa basi-basi, pelaku mengayunkan senjata tajamnya ke arah wajah korban.
Akibat sabetan senjata tajam itu, korban mengalami luka robek di bagian pelipis. Bahkan, mata sebelah kiri korban terancam buta. Setelah menganiaya JS, kedua pelaku langsung melarikan diri.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.