LHOKSEUMAWE, KOMPAS.TV - Bentrokan terjadi saat pihak Satpol PP bersama aparat keamanan TNI Polri hendak melakukan penggusuran pedagang kaki lima yang merusak tata ruang kota di desa Mon Geudong, Kecamatan Banda Sakti, Lhokseumawe.
Puluhan pedagang kaki lima menolak penertiban yang dilakukan pemerintah dikarenakan kawasan tersebut tempat warga setempat mencari penghasilan sejak beberapa tahun terakhir.
Akibatnya aksi saling dorong pun terjadi antara petugas dan pedagang kaki lima yang didominasi oleh kaum emak-emak.
Dalam insiden tersebut, pihak keaman juga mengamankan sejumlah warga yang diduga menjadi provokator saat terjadinya bentrokan.
Pembongkaran pun dibatalkan oleh petugas untuk sementara waktu hingga kondisi kembali kondusif.
Sebelumnya, pemerintah kota Lhokseumawe melalui Satpol PP telah menyurati pedagang sebanyak tiga kali untuk segera menertibkan lapak dagangan yang mengganggu ketertiban umum.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.