TASIKMALAYA, KOMPAS.TV - Seorang ayah berinisial DA (46), warga asal Cisayong, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, harus berurusan dengan polisi karena memerkosa gadis berusia 17 tahun yang merupakan teman anaknya.
Tak sendiri, DA ditangkap bersama anaknya berinisial FA (18). Juga dua teman anaknya berinisial YO dan RE yang juga berusia 18 tahun.
Baca Juga: Penjaga Warkop di Bekasi Berusaha Bunuh Diri Setelah Gagal Perkosa Pengunjung
DA yang diperiksa polisi mengaku pemerkosaan yang dilakukan dirinya dan anaknya beserta dua teman anaknya itu terjadi di salah satu kamar rumahnya.
Korban ketika itu tak berdaya dan tidak melawan karena mabuk dicekoki saat sedang pesta minuman keras alias miras.
Sebelum memerkosa korban, DA terlebih dahulu memergoki anaknya yang tengah menggagahi korban. Ketika itu, DA mengaku sedang tidur lalu terbangun suara gaduh.
Perbuatan anaknya itu pun dibarengi oleh dua rekannya YO dan RE yang menunggu giliran untuk memperkosa korban di kamar anaknya.
Baca Juga: Cerita Pria Gagalkan Bunuh Diri Istrinya yang Depresi karena Jadi Korban Pemerkosaan Suami Temannya
"Saya sedang tidur, saya mendengar suara gaduh di kamar sebelah (kamar anaknya). Saat saya hampiri ternyata anak dan dua temannya sedang gitu (perkosa) korban," kata DA saat diperiksa polisi dari Unit Perlindungan Perempuan Anak (PPA) Satreskrim Polresta Tasikmalaya, Jumat (15/4/2022).
Usai memergoki anaknya yang tengah memerkosa korban, DA menuturkan sempat juga memarahi anaknya dan dua teman anaknya karena perbuatannya melakukan pemerkosaan.
Setelah itu, anaknya FA pergi keluar dari kamar bersama dua temannya YO dan RE. Alih-alih menolong korban, sang ayah justru melakukan hal sama memerkosa korban.
Kepada polisi, pelaku DA karena mengaku terangsang melihat korban yang sudah tak pakai pakaian apa pun.
Selain itu, DA juga mengaku sudah 2 bulan ditinggal kerja istrinya ke Majalengka, Jawa Barat.
Baca Juga: Terduga Pelaku Pembunuhan dan Pemerkosaan di Sawah Besar Kenal Akrab dengan Korban
"Saya marahi (anak saya dan temannya). Mereka keluar kamar, tapi saya terangsang lihat korban Pak, lakuin juga akhirnya," ujar DA.
Adapun kondisi korban yang saat sedang mabuk, DA mengaku tidak mengetahui kalau korban sudah dicekoki minuman keras oleh anaknya dan dua rekannya.
Baru setelah kejadian, lanjut DA, dirinya baru mengetahuinya bahwa anak dan kedua temannya sengaja mengajak korban menenggak minuman keras karena ingin berhubungan badan.
Sebelumnya diberitakan, seorang gadis berusia 17 tahun mengaku diperkosa oleh empat laki-laki.
Baca Juga: Teman Pria Melarikan Diri saat 4 Orang Tak Dikenal Datang, Siswi di Bengkulu Jadi Korban Perkosaan
Dari keempat laki-laki itu, dua di antaranya merupakan ayah dan anak, serta dua temannya di Cisayong, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat.
Para pelaku diketahui berinisial DA (46) dan FA (18) yang merupakan ayah dan anak.
Lalu YO (18) dan RE (18) teman-teman FA yang sebelumnya memberikan minuman keras terhadap korban.
Akibat kejadian itu, korban saat ini hamil 7 bulan dan kebingungan sampai akhirnya berani melaporkan ke polisi atas kejadian yang dialaminya pada September 2021 lalu.
Baca Juga: Ayah Tega Perkosa Anak, Korban Kerap Diancam Tidak Dipinjami Ponsel untuk Sekolah Daring
Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Kota (Polresta) Tasikmalaya AKP Agung Tri Poerbowo membenarkan kasus dugaan pencabulan tersebut.
Pihaknya pun telah menangkap keempat pelaku pada Kamis (14/4/2022).
"Benar, kita telah mengamankan 4 pelaku yang diduga telah melakukan pencabulan dan persetubuhan terhadap anak di wilayah Cisayong," kata Agung kepada wartawan pada Jumat (15/4/2022).
"Dua pelaku di antaranya merupakan ayah dan anak dan dilakukan di rumahnya. Dua lagi teman anak pelaku usai korban mabuk minuman keras."
Baca Juga: Cerita Keluarga Korban Pemerkosaan Herry Wirawan: Anak Itu Bengkak Badannya seperti Hamil (2)
Sumber : Kompas.com
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.