MINUT, KOMPAS.TV- Untuk mendukung pengembangan tempat pariwisata khususnya di Minahasa Utara, Bank Indonesia bersama dengan Pemerintah Kabupaten Minahasa Utara melakukan peresmian tempat destinasi wisata ekowisata menggrove di desa Bahoi.
Masyarakat di Desa-desa pesisir Likupang, Kabupaten Minahasa Utara-Sulawesi Utara, didorong mengembangkan potensi ekowisata agar dapat turut merasakan manfaat Kawasan Ekonomi Khusus Pariwisata di masa depan. Upaya ini dimulai Bank Indonesia perwakilan Sulut dengan mempersiapkan infrastruktur dan kelompok sadar pariwisata di desa Bahoi.
Kepala kantor perwakilan Bank Indonesia di Sulut Arbonas Hutabarat meresmikan bantuan infrastruktur berupa rumah apung, jembatan gantung dan jembatan bambu di desa Bahoi, Likupang Barat. Berbagai alat penunjang pariwisata bahari seperti alat snorkel dan perahu juga disediakan.
Jika dirupiahkan nilai bantuan untuk infrastruktur sudah mencapai Rp.499,069.000. Ini adalah bagian dari program sosial Bank Indonesia yang sejak 2019 telah di laksanakan, salah satunya dalam pembentukan desa wisata.
Desa Bahoi dipilih sebagai desa wisata pertama yang dikembangkan BI perwakilan Sulut karena potensi ekologisnya, karena didesa tersebut ada sebanyak 17 jenis mangrove yang tumbuh di sepanjang garis pantai desa. Untuk itu masyarakat diharapkan agar bisa menjaga serta merawat demi kelangsungan dimasa yang akan datang.
#kompastvmanado #bankindonesiasulut #bahoi
Jimmy Dapar Kompas tv Minahasa Utara
Saksikan Siaran Kompastv :
Chanel 46 UHF
Fb : Kompastv Manado
Yt : Kompastv Manado
Alamat Studio Kompastv Manado
Jl.Anugerah No.08 Kelurahan Winangun
Kecamatan Malalayang, Kota Manado
Sulawesi Utara
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.