Polisi Selidiki Dua Pemuda Kembar Yang Diamuk Massa

SUKABUMI, KOMPAS.TV - Pasca terjadinya konflik antara puluhan warga dengan dua pemuda yang mencurigakan di Kampung Susukan, Desa Bojong Kokosan, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi Jawa Barat, pihak kepolisian dari Polsek Parungkuda Langsung melakukan penyelidikan terhadap kasus ini. Dari hasil penyelidikan kemarahan warga terhadap dua pemuda mencurigakan ini dipicu karena kesalahpahaman.

Kedua pemuda yang dihakimi massa ini diketahui adalah kembar kakak beradik, bernama Nuryamin dan Nuryaman, warga Kampung Warung Ceuri, Desa Pondok Kaso Landeuh, Kecamatan Parungkuda. Salah satu pemuda ini mengalami gangguan jiwa, dan berniat lakukan pengobatan  pada salah satu ustaz, namun saat akan berobat terjadi kesalah pahaman yang diduga dipicu oleh perlakukan tidak menyenangkan dari pemuda gangguan jiwa kepada warga lainnya,  yang akhirnya timbul kemarahan warga hingga diamuk massa.

Saat ini kedua pemuda telah diamankan oleh pihak Kepolisian. Polisi menghimbau kepada warga supaya tidak termakan isu atau berita yang tidak bisa dipertanggung jawabkan kebenarannya, sehingga memicu konflik dan perpecahan.