Daftar Sekolah Kedinasan Tanpa Tes Fisik untuk Persiapan 2024, Lulus Langsung Kerja

JAKARTA, KOMPAS.TV - Sekolah kedinasan menjadi salah satu perguruan tinggi yang paling banyak diincar oleh para lulusan SMA/SMK.

Pasalnya, biaya pendidikan sekolah kedinasan cenderung murah bahkan gratis karena dinaungi oleh lembaga pemerintahan atau kementerian tertentu. 

Selain itu, mereka yang lulus sekolah kedinasan tidak perlu pusing mencari pekerjaan karena sudah langsung bisa menyandang status CPNS atau pegawai negeri.

Karena banyak diminati, persaingan untuk masuk sekolah kedinasan sudah pasti sangat ketat. Bahkan seleksinya tidak sama dengan seleksi perguruan tinggi biasa.

Salah satu yang paling sulit yaitu tes fisik. Tes ini biasanya berupa tes lari, push up, sit up, pull up, shuttle run, renang, dan lain sebagainya.

Baca Juga: Pendaftaran Program Persiapan Beasiswa Kemenag, Berikut Syarat dan Jadwal Seleksinya

Namun ada beberapa sekolah kedinasan yang tidak mensyaratkan tes fisik tapi tes kesehatan dasar saja.

Bagi yang berminat untuk mendaftar, pendaftaran sekolah kedinasan biasanya dibuka sekitar setiap bulan April. 

Berikut sekolah kedinasan tanpa tes fisik pada seleksi pendaftarannya, Senin (27/11/2023). 

1. Sekolah Tinggi Statistik (STIS)

Melansir Kompas.com, STIS atau Sekolah Tinggi Ilmu Statistik merupakan salah satu sekolah kedinasan tanpa tes fisik.

Politeknik Statistika STIS adalah perguruan tinggi kedinasan di lingkungan Badan Pusat Statistik.

Syarat daftar STIS yang berkaitan dengan kesehatan fisik hanya berupa sehat jasmani dan rohani (dapat atau layak bekerja dan beraktivitas, baik di dalam ruangan maupun di lapangan), dan bebas narkoba.

Tidak buta warna (baik total maupun parsial), untuk pengguna kaca mata/lensa kontak minus (rabun jauh) dan/atau plus (rabun dekat) dapat diberikan toleransi di bawah ukuran 6 dioptri.

Baca Juga: Jadwal Libur Sekolah Desember 2023, SD hingga SMA Liburan Akhir Tahun 2 Minggu

2. Politeknik Ilmu Pemasyarakatan (Poltekim)

Politeknik Ilmu Pemasyarakatan (Poltekim) merupakan sekolah kedinasan milik Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia.

Tes fisik di Poltekim berupa syarat tinggi badan laki-laki minimal 170 cm, perempuan minimal 160 cm. Berat badan seimbang (ideal) berdasarkan hasil pengukuran yang dilaksanakan pada saat tes kesehatan.