A PHP Error was encountered

Severity: Notice

Message: Undefined property: stdClass::$iframe

Filename: libraries/Article_lib.php

Line Number: 238

Backtrace:

File: /var/www/html/frontendv2/application/libraries/Article_lib.php
Line: 238
Function: _error_handler

File: /var/www/html/frontendv2/application/controllers/Read.php
Line: 85
Function: gen_content_article

File: /var/www/html/frontendv2/index.php
Line: 314
Function: require_once

Mantan Panglima TNI Djoko Santoso Meninggal, PBSI Sampaikan Belasungkawa

Kompas TV olahraga kompas sport

Mantan Panglima TNI Djoko Santoso Meninggal, PBSI Sampaikan Belasungkawa

Kompas.tv - 10 Mei 2020, 11:24 WIB
mantan-panglima-tni-djoko-santoso-meninggal-pbsi-sampaikan-belasungkawa
Jenderal (Purnawirawan) TNI Djoko Santoso (Sumber: kompasiana)
Penulis : Haryo Jati

KOMPAS.TV - Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) menyampaikan rasa duka citanya atas meninggalnya mantan Panglima TNI Djoko Santoso.

Bagi PBSI, beliau bukanlah sosok asing. Djoko Santoso merupakan Ketua Umum PBSI 2008-2012.

Innalillahi wa inna ilaihi roji'un. Telah berpulang ke rahmatullah Mantan Ketua Umum PP PBSI periode 2008-2012, Jenderal (Purn) Djoko Santoso, pagi tadi di RSPAD Gatot Subroto. Semoga amal ibadah almarhum diterima di sisi Allah SWT. Amin YRA,” cuit PBSI di Twitter resmi mereka.

Baca Juga: Profil Djoko Santoso, Mantan Panglima TNI Asal Solo dengan Sederet Penghargaan

“Kami keluarga besar PP PBSI merasakan kehilangan dan dukacita yang mendalam. Selamat jalan pak Djoko,” lanjutnya.

Djoko Santoso meninggal dunia di RSPAD Gatot Soebroto, Minggu (10/5/2020). Dia dikabarkan meninggal setelah menjalani operasi pendarahan otak,

Djoko Santosoo dirawat di ruang Cerebrovascular Intensive Care Unite (CICU) Pav Kartika RSPAD Gatot Soebroto sejak Sabtu, 2 Mei 2020, karena mengalami stroke.

Di eranya, duet kuat ganda campuran Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir terbentuk.

Baca Juga: Pemakaman Jenderal Djoko Santoso Dilakukan Secara Militer Pukul 14.00 WIB di San Diego Hills

Padahal sebelumnya, Owi, sapaan akrab Liliyana Natsir sedang menjadi ganda campuran nomor satu dunia bersama Nova Widianto.

Meski begitu, di eranya kinerja PBSI tengah disorot dan dikritik. Apalagi, setelah tim Thomas Indonesia gagal ke semifinal gelaran 2012.

Itu menjadi pertama kalinya tim beregu pria Indonesia tak mampu ke putaran empat besar sejak pertama kali mengikuti Piala Thomas pada 1958.




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



Kunjungan Paus ke Indonesia

FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x