A PHP Error was encountered

Severity: Notice

Message: Undefined property: stdClass::$iframe

Filename: libraries/Article_lib.php

Line Number: 241

Backtrace:

File: /var/www/html/frontendv2/application/libraries/Article_lib.php
Line: 241
Function: _error_handler

File: /var/www/html/frontendv2/application/controllers/Read.php
Line: 85
Function: gen_content_article

File: /var/www/html/frontendv2/index.php
Line: 314
Function: require_once

Gunakan Aplikasi Video Conference, Timnas Taekwondo Latihan Dipantau Pelatih

Kompas TV olahraga kompas sport

Gunakan Aplikasi Video Conference, Timnas Taekwondo Latihan Dipantau Pelatih

Kompas.tv - 30 Maret 2020, 07:14 WIB
Penulis : Aleksandra Nugroho

KOMPAS.TV - Patuhi imbauan pemerintah dan menyikapi keputusan penundaan olimpiade, Pelatnas Taekwondo mulai ubah metode latihan.

Tim kini tidak lagi latihan bersama, tetapi berlatih individu secara mandiri dengan dipantau langsung tim pelatih.

Tim Nasional Taekwondo Indonesia mulai menjalankan rencana cadangannya dengan melakukan latihan individu mandiri.

Latihan individu mandiri ini akan dilakukan sejak awal pekan.

Manajer tim Taekwondo Indonesia, Pino Indra menjelaskan, langkah ini ditempuh untuk menjaga atlet dari paparan virus Corona.

Sebelumnya, Tim Taekwondo Indonesia tetap menggelar pelatnas di GOR POPKI Cibubur meski Indonesia tengah terjangkit wabah virus Corona.

Namun perkembangan terkini, membuat manajemen memutuskan untuk tidak lagi menggelar latihan bersama.

Selain karena olimpiade dipastikan ditunda, manajemen juga mempertimbangkan protokol yang dibuat kemenpora untuk menjaga atlet tetap sehat.

Latihan mandiri ini memanfaatkan teknologi ponsel pintar dan aplikasi video conference.

Tidak hanya dipantau oleh tim pelatih, metode ini juga memungkinkan pelatih memberikan instruksi atau koreksi secara langsung.

Diakui manajer, sejatinya penundaan olimpiade membuat persiapan tim semakin matang.

Meski begitu, tim taekwondo Indonesia berharap badai Corona cepat berlalu sehingga dapat melakukan latihan secara maksimal.




Sumber : Kompas TV



BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x