Kata Ketum PSSI soal Proses Naturalisasi Maarten Paes: Proses di FIFA Masih Panjang

JAKARTA, KOMPAS.TV - Ketua Umum PSSI Erick Thohir menjelaskan proses naturalisasi kiper Maarten Paes masih tersendat administrasi FIFA. Akibatnya, Maarten Paes urung bisa membela Timnas Indonesia.

Namun, Maarten sudah mengambil sumpah menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) pada akhir April silam di Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) DKI Jakarta, yang dipimpin Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham DKI Andika Dwi Prasetya.

“Sudah angkat sumpah (jadi WNI) tapi proses administrasi di FIFA masih berjalan panjang,” kata Erick di sela membuka turnamen usia dini Bali 7S di Bali United Training Center, Kabupaten Gianyar, Bali, Sabtu (22/6/2024) dikutip dari Antara. 

Baca Juga: Ketum PSSI Ungkap Alasan Naturalisasi Calvin Verdonk: Agar Kekuatan Timnas Indonesia Merata

“Tentu ada tantangan. Saya rasa tidak semua negara ingin Indonesia maju kan? Jadi itu kami dorong."

Paes merupakan salah satu pemain yang direkomendasikan oleh Shin Tae-yong untuk memperkuat skuad Timnas Indonesia.

Kiper berusia 24 tahun itu harus memenuhi sejumlah syarat agar dapat tampil membela Merah Putih. Salah satunya menunggu hasil sidang di Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS).

Sebab, kiper yang saat ini berkompetisi di Amerika Serikat (MLS) bersama Dallas FC itu pernah membela Timnas U-21 Belanda di Euro U-21 2021 silam. 

Baca Juga: Kata Ketum PSSI Erick Thohir soal Isu Shin Tae-yong Dilirik KFA untuk Latih Timnas Korea Selatan

Kiper yang punya darah Pare, Kediri, Jawa Timur, dari sang nenek itu diproyeksikan bisa membela Timnas Indonesia di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. 

Seperti diketahui, Indonesia merupakan satu-satunya tim Asia Tenggara yang sanggup lolos ke round 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026. Menurut jadwal, putaran ketiga akan mulai digelar pada September hingga Juni 2025.