Masa Depan Masih Abu-Abu, Presiden PSG Yakin Kylian Mbappe Bertahan

PARIS, KOMPAS.TV - Presiden Paris Saint-Germain (PSG) Nasser Al-Khelaifi yakin Kylian Mbappe tetap bertahan di ibu kota Prancis meski masa depannya belum bisa dipastikan.

Seperti yang diketahui, Mbappe disanterkan akan bergabung ke Real Madrid pada musim panas 2022.

Akan tetapi, mantan pemain AS Monaco itu akhirnya memperpanjang kontraknya di PSG hingga 2024.

Meski akan habis di akhir musim ini, PSG memiliki klausul untuk otomatis memperpanjang kontrak Mbappe 12 bulan lagi.

Namun kabarnya, Mbappe enggan untuk mengaktifkan klausul tersebut yang tentu akan membuat PSG berisiko kehilangan pemain terbaiknya itu secara cuma-cuma.

Karena hal tersebut, PSG memutuskan bakal menjual Mbappe di musim panas lalu ke klub yang membayar mereka dengan harga yang pas.

Klub Arab Saudi yaitu Al Hilal pun langsung melemparkan tawaran rekot transfer mencapai 259 juta pounds atau sekitar Rp4,8 triliun.

Tawaran itu diterima PSG. Namun Mbappe ogah bermain di Arab Saudi dan menolak tawaran gaji fantastis.

Persoalan bagi PSG semakin pelik karena Real Madrid yang mengincar Mbappe juga tak mengajukan penawaran.

Baca Juga: Pembicaraan Kontrak Berlangsung Positif, Kylian Mbappe Kembali ke Skuad Utama PSG