Sepp Blatter dan Michel Platini akan Diadili Juni Mendatang Terkait Tuduhan Korupsi

JAKARTA, KOMPAS.TV - Mantan presiden FIFA Sepp Blatter dan mantan presiden UEFA Michel Platini akan diadili di Swiss pada Juni mendatang terkait tuduhan korupsi.

Dilansir dari BBC Sport, jaksa Swiss mengatakan Blatter secara tidak sah mengatur transfer 2 juta franc Swiss ke Platini pada tahun 2011 lalu. 

Blatter dan Platini, yang didakwa pada November, sebelumnya telah membantah melakukan kesalahan yang dituduhkan tersebut. 

Jika terbukti bersalah, keduanya bisa menerima hukuman penjara atau denda.

Kasus ini terungkap pada September 2015 silam setelah FIFA, badan pengatur sepak bola dunia, dirundung tuduhan korupsi yang meluas.

Komite etika FIFA lantas meluncurkan penyelidikan yang membuat kedua pria itu mendapat skorsing dan dipaksa untuk meninggalkan jabatan mereka.

Baca Juga: Mantan Presiden FIFA, Sepp Blatter Terima Hukuman Baru Selama 6 Tahun

Kasus Swiss itu berpusat pada permintaan pembayaran untuk pekerjaan penasihat yang dilakukan Platini untuk presiden FIFA saat itu Blatter antara tahun 1998 dan 2002.

Jaksa mengatakan Platini menuntut pembayaran "lebih dari delapan tahun setelah penghentian aktivitas penasihatnya".

"Dengan keterlibatan Blatter, FIFA melakukan pembayaran kepada Platini dalam jumlah tersebut pada awal 2011," kata jaksa pada sidang sebelumnya.

Blatter dan Platini pun didakwa dengan penipuan, penggelapan, "manajemen bisnis yang tidak setia" dan pemalsuan dokumen.

Sidang mantan kedua petinggi badan pengatur sepak bola dunia itu akan digelar pada 8 Juni mendatang di Swiss.

Baca Juga: FIFA Rilis Platform Streaming Gratis FIFA+, Bakal Tayangkan 40 Ribu Pertandingan Langsung Tiap Tahun