Severity: Notice
Message: Undefined property: stdClass::$iframe
Filename: libraries/Article_lib.php
Line Number: 238
Backtrace:
File: /var/www/html/frontendv2/application/libraries/Article_lib.php
Line: 238
Function: _error_handler
File: /var/www/html/frontendv2/application/controllers/Read.php
Line: 85
Function: gen_content_article
File: /var/www/html/frontendv2/index.php
Line: 314
Function: require_once
JAKARTA, KOMPAS.TV - PT Garuda Indonesia, kini sudah punya direksi dan komisaris baru, pasca kasus penyelundupan motor Harley Davidson dan sepeda lipat mewah merk Brompton.
Posisi direktur utama diisi Irfan Setiaputra, sementara komisaris utama dijabat Triawan Munaf.
Susunan direksi dan komisaris Garuda Indonesia diputuskan dalam rapat umum pemegang saham luar biasa.
Irfan Setiaputra menduduki kursi Direktur Utama, menggantikan Ari Askhara, yang sebelumnya dicopot atas kasus dugaan penyelundupan Harley dan sepeda Brompton.
Mantan Komisaris Utama Garuda, Sahala Lumban Gaol menyatakan tim direksi dan komisaris yang baru diisi orang-orang yang menjanjikan.
Direksi dan komisaris baru diharapkan menjalin hubungan baik dengan pilot dan awak kabin, yang menjadi ujung tombak perusahaan.
Menteri BUMN, Erick Thohir lewat keterangan tertulis menaruh harapan besar kepada Dirut Garuda Indonesia yang baru.
Ia mengatakan, "Saya harap Pak Irfan Setiaputra bisa menjalankan amanah dengan baik, mengikuti prinsip good corporate governance dan bisa membawa Garuda lebih baik lagi."
Ia juga berbicara soal terpilihnya putri Presiden ke-4 Indonesia, Abdurahman Wahid, yakni Yenny Wahid.
Erick menyatakan, "Khusus untuk Ibu Yenny Wahid, figur perempuan yang sangat mumpuni. Ibu Yenny merupakan komisaris independen, perwakilan publik yang dapat dipercaya."
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.