Kecewa Warganya Tewas Tertembak, Wabup Nduga Mundur dari Jabatan

Kecewa warganya tewas tertembak, Wakil Bupati Nduga, Wentius Nimiangge, menyatakan mundur dari jabatannya. Wentius meminta aparat mengusut tuntas penembakan yang terjadi kepada warganya.

Pengunduran diri jabatan Wakil Bupati Nduga disampaikan Wentius Nimiangge saat bertemu dengan keluarga korban penembakan di Bandara Kenyam, Nduga, Papua. Wakil bupati yang menjabat sejak 2017 tersebut menilai konflik yang melibatkan senjata antara TNI-Polri dengan warga Nduga meningkat sejak jumlah pasukan non organik TNI-Polri di Nduga diperbanyak.

Menko Polhukam Mahfud MD menilai jika mundurnya Wakil Bupati Nduga, Wentius Nimiangge merupakan manuver politik dan hal yang biasa terjadi di daerah. Sebab pemerintah belum mendapatkan secara resmi surat pengunduran diri Wentius Nimiangge.

Sementara Kodam XVII/Cenderawasih dan Polda Papua telah mengirim tim investigasi untuk mengungkap pelaku penembakan warga sipil di Kabupaten Nduga. Danrem menegaskan jika terbukti ada keterlibatan anggota TNI maupun Polri dalam kejadian tersebut, maka akan diberikan sanksi tegas. Bahkan, bisa berujung pemecatan dari institusi.