Tokoh 'Turun Gunung' di Pilkada Jateng: Jokowi Dukung Luthfi-Taj Yasin, Megawati Dukung Andika-Hendi

KOMPAS.TV - Hasil survei elektabilitas dengan selisih yang masih dalam batas "margin of error" membuat dua pasangan calon di Pilkada Jawa Tengah memiliki peluang yang sama besar.

Untuk meraih lebih banyak suara warga Jawa Tengah, dukungan tokoh dianggap menjadi salah satu kunci kemenangan.

Persaingan merebut kursi orang nomor satu di Jawa Tengah kian memanas.

Jarak yang tipis dari hasil survei elektabilitas terakhir versi Litbang Kompas membuat kedua pasangan calon memiliki peluang yang sama besar dalam memenangi kontestasi Pilkada Jawa Tengah.

Salah satu cara meningkatkan elektabilitas di sisa waktu yang tinggal 10 hari ke depan adalah dengan memperlihatkan dukungan tokoh-tokoh yang dianggap berpengaruh di masyarakat.

Pasangan calon nomor urut dua, Ahmad Luthfi-Taj Yasin, yang sebelumnya mendapat dukungan dari Presiden Prabowo Subianto, juga mendapat dukungan dari Presiden ke-7 RI, Joko Widodo.

Turunnya Jokowi mengkampanyekan Luthfi-Taj Yasin dinilai pengamat politik sebagai upaya memanfaatkan pengaruh Presiden ke-7 RI ini dalam meraup suara pemilih.

Sebelum Jokowi turun gunung berkampanye untuk Ahmad Luthfi-Taj Yasin, calon wakil gubernur Jawa Tengah nomor urut 1, Hendrar Prihadi, menyebut Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri bakal turun gunung ke Solo pada tanggal 21 November mendatang.

Hendi membantah rencana Megawati turun gunung sebagai respons atas dukungan Presiden Prabowo dan Presiden ke-7 RI Joko Widodo kepada Ahmad Luthfi-Taj Yasin.

Sebagai Ketua Umum PDIP, Megawati dianggap masih memiliki pengaruh besar dalam memenangkan Andika Perkasa-Hendrar Prihadi di Jawa Tengah.

Menjelang pencoblosan, turun ke bawah menjadi kunci yang dinilai bisa memenangkan kontestasi Pilkada Jawa Tengah.

Baca Juga: Debat Pamungkas Pilkada Jakarta 2024, Akan Ada Sesi 'Warga Bertanya'

#pilkada #politik #jokowi #megawati